SIKK di Malaysia Wajibkan Siswa Berbahasa Indonesia

Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK) Negeri Sabah Malaysia mewajibkan siswa-siswinya menggunakan Bahasa Indonesia dalam rangka menanamkan sikap nasionalisme meskipun hidup di luar negeri.

SIKK di Malaysia Wajibkan Siswa Berbahasa Indonesia
Ilustrasi

INILAH, Kota Kinabalu - Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK) Negeri Sabah Malaysia mewajibkan siswa-siswinya menggunakan Bahasa Indonesia dalam rangka menanamkan sikap nasionalisme meskipun hidup di luar negeri.

Kepala SIKK, Istiqlal di Kota Kinabalu, menyatakan, penggunaan Bahasa Indonesia selama berada dalam lingkungan sekolah dilakukan demi menjaga patriotisme anak didiknya terhadap Indonesia, Jumat (12/4/2019).

Bukan hanya itu, SIKK juga menggalakkan ekstra kurikuler Pramuka dan lomba-lomba menyanyikan lagu-lagu kebangsaan Indonesia.

Istiqlal menyatakan, siswa-siswi diwajibkan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Sebab, siswa-siswinya yang lahir di Malaysia sehingga bahasa sehari-hari menggunakan bahasa Melayu.

"Kami berlakukan bagi siswa-siswi di sini (SIKK) wajib menggunakan bahasa Indonesia saat berbicara dengan teman-teman dan gurunya setiap saat ini," kata dia.

Ia merasa bersyukur  SIKK yang membina anak TKI mulai PAUD, SD, SMP, SMA dan SMK ini, siswa-siswinya telah mahir berbahasa Indonesia dengan lancar.

Istiqlal menilai, penerapan penggunaan bahasa Indonesia dalam area sekolah juga telah berdampak pada sikap dan karakter anak didik. Minimal mengetahui dan memahami Indonesia sebagai asal kedua orang tuanya.

Halaman :


Editor : inilahkoran