Tekan Swamedikasi, Ade Yasin Lantik Apoteker dan Farmasis Agen Perubahan

Lebih dari 50% penduduk di Indonesia melakukan swamedikasi. Upaya pengobatan sendiri ini dilakukan sebelum mendatangi fasilitas pelayanan kesehatan.

Tekan Swamedikasi, Ade Yasin Lantik Apoteker dan Farmasis Agen Perubahan
Foto: Reza Zurifwan

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Tri Wahyu Harini menuturkan dikarenakan salah menggunakan obat biasanya terjadi masalah kesehatan. Mulai dari ringan, hingga membuat si penggunanya cacat hingga menimbulkan kematian.

"Masih maraknya swamedikasi ini tidak sedikit menimbulkan korban jiwa selain berdampak pada masalah kesehatan ringan dan sedang. Apalagi, di masyarakat masih banyak beredar obat dan vaksin palsu hingga zat berbahaya lainnya.  Oleh karena itu, dengan Gema Cermat masyarakat mengetahui menggunakan obat yang aman, bermanfaat ,dan berkhasiat dalam mengatasi permasalahan kesehatannya," tutur Tri. (Reza Zurifwan)

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani