Cegah Industri Pariwisata Tumbang, Disparbud Jabar Siapkan Strategi Ini

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat memiliki strategi agar para pelaku industri pariwisata tidak tumbang dan dapat beradaptasi di masa pemulihan ekonomi. Terlebih, destinasi pariwisata masih belum bisa beroperasi secara maksimal di masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Jawa-Bali. 

Cegah Industri Pariwisata Tumbang, Disparbud Jabar Siapkan Strategi Ini
net

Di sisi lain, ada empat pendorong yang bisa membangkitkan pariwisata saat pandemi Covid-19. Yang pertama adalah peran pemerintah dalam hal peningkatan testing, vaksinasi, stimulus, bantuan sosial hingga kebijakan perjalanan antar negara.

Faktor lainnya adalah pemanfaatan teknologi, ketiga adalah mengoptimalkan potensi lokal. Terakhir adalah memulihkan dan menjaga kepercayaan pasar dengan peningkatan kapasitas SDM, promosi untuk dalam negeri dan luar negeri, memperbaiki tata kelola dan vaksinasi para pegawai.

Dedi berharap, dengan strategi itu dapat memperbaiki industri pariwisata yang terdampak luar biasa tahun 2020 lalu. Saat itu, sedikitnya ada 2.768 usaha pariwisata dari mulai hotel, restoran, destinasi, ekonomi kreatif dan biro perjalanan yang terdampak.

Baca Juga : HUT Jabar ke-76 Tahun Momentum Perkuat Komitmen dan Semangat Perjuangan

“Tahun ini, seiring dengan percepatan vaksinasi dan hasil evaluasi, sudah ada 20.413 karyawan dari 336 perusahaan yang bergerak di industri pariwisata yang mendapat vaksinasi Covid-19. Angka ini akan kami tingkatkan, sesuai dengan arahan pak Gubernur (Ridwan Kamil),” kata dia.

Diketahui, sertifikat CHSE (Cleanliness, Health, Safety, dan Environment Sustainability) dari Kemenparekraf (Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) sudah didapatkan oleh sekitar 798 perusahaan atau pengelola industri pariwisata. 

"Jumlah ini diharapkan terus bertambah,” imbuhnya. 

Upaya percepatan vaksinasi yang menjadi perhatian Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pun masuk dalam strategi. Salah satunya adalah menyelenggarakan vaksin on the spot di taman wisata atau mal. Selain itu bekerjasama dengan instansi lain membuat sentra vaksinasi.


Editor : Doni Ramdhani