Genjot Produktivitas, Pupuk Indonesia Tawarkan Pendampingan Pemakaian Pupuk Nonsubsidi

PT Pupuk Indonesia memastikan ketersediaan pupuk untuk petani. Direktur Pemasaran PT Pupuk Indonesia Gusrizal mencontohkan di Karawang saat ini seluruh kios mulai dipenuhi berbagai jenis pupuk terutama pupuk nonsubsidi. 

Genjot Produktivitas, Pupuk Indonesia Tawarkan Pendampingan Pemakaian Pupuk Nonsubsidi
istimewa

"Dengan demikian, kita tawarkan solusi bagaimana caranya supaya petani lebih berminat menggunakan pupuk nonsubsidi. Sehingga pelan-pelan beralih dari pupuk subsidi," ucapnya. 

Saat ini, sejumlah petani mulai menuai hasil positif sejak menggunakan pupuk nonsubsidi buatan Pupuk Kujang Cikampek (PKC). Di Karawang misalnya ada Dede Abdul Halim seorang petani muda diberitakan mendapat hasil berlipat ketika menggunakan pupuk Jeranti dan Nitroku. Dia memaka dua produk nonsubsidi buatan PKC yang merupakan salah satu anak perusahaan PT Pupuk Indonesia

Diketahui, dengan penggunaan pupuk Jeranti membuat tanaman anggur dan buah tin yang ditanam Dede menjadi lebih manis. Selain itu, pupuk Nitroku yang digunakannya membuat tanaman menjadi lebih lebat dan cepat besar. 

Baca Juga : KKP: Sekolah Vokasi Turut Dukung Produksi Udang Nasional

Setelah mengoptimalkan dua pupuk itu, Dede dikabarkan meraup untung hingga Rp20 juta per bulan. Padahal, dia hanya berkebun di lahan seluas 10x12 meter persegi. Meski lahan sempit, tapi Dede beranggapan bertani itu tetap menguntungkan. 

Pupuk jeranti juga bisa diaplikasikan ke tanaman lainnya seperti buah-buahan, sayuran hingga kopi. Selain Jeranti dan Nitroku, PKC juga membuat berbagai pupuk nonsubsidi lainnya. Semua produk itu bisa didapatkan di kios pupuk dan beberapa marketplace dan webstore www.kujangdigimart.com. (*)

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani