Ini Tanggapan Rshs Soal Dugaan Malpraktik

RSHS Bandung, angkat bicara terkait kabar dugaan malpraktik.  Direktur Medik & Keperawatan dr. Iwan Abdul Rachman, Sp.An, M.Kes mengatakan pihaknya menyayangkan adanya pihak-pihak yang membuat konten di media sosial, terkait penanganan medis di RSHS, tanpa adanya klarifikasi.

Ini Tanggapan Rshs Soal Dugaan Malpraktik
istimewa

Keluarga pasien yang tak terima dengan adanya dugaan malpraktik itu pun menuntut pertanggungjawaban kepada RS Hasan Sadikin.

Dalam unggahan di Instagram latashaqntas, akun tersebut diduga milik salah satu pasien yang meminta pertanggungjawaban terhadap RS Hasan Sadikin.

Berdasarkan informasi dari akun tersebut, pemilik akun mengaku bahwa sepupunya yang berasal dari Garut dirujuk ke RS Hasan Sadikin untuk operasi gigi bungsu.

Baca Juga : Korban Kecelakaan Kereta Feeder di Cilame Bertambah Empat Orang, Begini Kondisinya

Pada saat tiba di RS Hasan Sadikin, pasien dianestesi sebelum operasi gigi bungsu tersebut. Namun, pasien mengalami henti detak jantung.

Setelah itu, menurut pengakuan keluarga, pasien langsung masuk ke NICU dan tak sadar berhari-hari. Kemudian, dokter di rumah sakit tersebut memvonis dengan berbagai macam.

"Katanya paru-parunya item, kondisi gabagus dll. Padahal logikanya sebelum operasi semua diperiksa dan kondisi aman untuk dilakukan tindakan," tulis akun tersebut.

Baca Juga : KPU Kab Bandung Minta PPS Patuhi Aturan Rekrutmen KPPS

"Di NICU udah dipakein segala alat bahkan matanya disolatip karena keadaan setelah dibius langsung kaget dan melotot lalu gak sadar," sambungnya.


Editor : JakaPermana