Kabupaten Bogor Masih 'Darurat Oksigen', Ternyata Ini Problem Utamanya...

Pemprov Jawa Barat belum menambahkan bantuan pinjaman tabung oksigen untuk Kabupaten Bogor, dari kebutuhan 400 buah tabung, mereka baru bisa meminjamkan 135 buah tabung oksigen. Hal itu karena sedikit atau jarangnya pabrik pembuatan tabung oksigen, terutama yang berukuran 6 dan 10 kubik.

Kabupaten Bogor Masih 'Darurat Oksigen', Ternyata Ini Problem Utamanya...
Foto: Reza Zurifwan

INILAH, Bogor- Pemprov Jawa Barat belum menambahkan bantuan pinjaman tabung oksigen untuk Kabupaten Bogor, dari kebutuhan 400 buah tabung, mereka baru bisa meminjamkan 135 buah tabung oksigen. Hal itu karena sedikit atau jarangnya pabrik pembuatan tabung oksigen, terutama yang berukuran 6 dan 10 kubik.

"Pemprov Jawa Barat juga kesulitan dalam upaya membeli tabung oksigen karena banyak permintaan sementara pabrik pembuatan tabungnya sedikit, hingga dari permohonan kebutuhan, mereka baru bisa meminjamkan 135 buah tabung oksigen untuk Kabupaten Bogor," ucap Keta Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor Burhanudin kepada wartawan, Rabu, (21/7)

Walaupun begitu, Burhan sapaan akrabnya mengucapkan atas nama Bupati Bogor Ade Yasin ia menyatakan banyak terima kasih kepada Gubernur Ridwan Kamil maupun Pemprov Jawa Barat.

Baca Juga : Ada Usulan BIJB Diubah Jadi RS Rujukan Covid-19, Mungkinkah?

"Dalam 2 minggu ini, Kabupaten Bogor mendapatkan pinjaman 135 buah tabung oksigen. Jumlah ini termasuk yang paling banyak dibanding daerah lainnya karena memang kebutuhan kita yang lebih banyak," ucapnya.

Alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor ini menuturkan untuk menutupi kekurangan tabung oksigen, melalui anggaran biaya tak terduga (BTT), Pemkab Bogor akan membeli 200 buah tabung oksigen.

"Biaya pembelian 200 buat tabung oksigen ini diambil dari biaya BTT, namun hal itu tidak mudah karena prosesnya harus inden  karena banyaknya kebutuhan, sementara pabriknya jarang," tutur Burhan.

Baca Juga : Positif Covid-19 Lagi, Ini Kondisi Bupati Karawang

Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Yani Hassan menjelaskan untuk bantuan oksigen, PT. Krakatau Steel sangat membantu kebutuhan masyarakat Bumi Tegar Beriman.

Halaman :


Editor : Bsafaat