Kolaborasi Jabar Tekan BOR Rumah Sakit

Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) intens berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk menekan angka keterisian tempat tidur (Bed Occupancy Rate/BOR) di rumah sakit. Salah satunya dengan menambah kapasitas ruang-ruang isolasi bagi pasien COVID-19. 

Kolaborasi Jabar Tekan BOR Rumah Sakit
istimewa

INILAH, Bandung-Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) intens berborasi'>kolaborasi dengan berbagai pihak untuk menekan angka keterisian tempat tidur (Bed Occupancy Rate/BOR) di rumah sakit. Salah satunya dengan menambah kapasitas ruang-ruang isolasi bagi pasien COVID-19. 

Pertama, Pemda Provinsi Jabar bersama Telkom Property akan menyiapkan fasilitas asrama mahasiswa di Telkom University, Kabupaten Bandung, sebagai tempat isolasi mandiri. Pada tahap awal, ada dua gedung asrama Telkom University dengan kapasitas 260 tempat tidur disiapkan. 

Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan, penyiapan fasilitas isolasi mandiri di asrama Telkom University ini harus dipercepat. Mengingat, dalam situasi seperti ini kecepatan sangat diperlukan untuk memenuhi pelayanan kesehatan bagi pasien COVID-19 yang akan isolasi mandiri. 

Baca Juga : PPKM Darurat, Mobilitas Warga Jabar Turun 15,4 Persen

"Makanya tahap satu arahan saya tolong dikebut segera dalam dua hari ini," ujar Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- dalam telekonferensi bersama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Telkomedika, dan Grup Pertamedika di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa (13/7/2021).

Kang Emil juga meminta kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jabar Nina Susana Dewi untuk mengatur teknisnya. Karena asrama tersebut bisa digunakan sebagai dua pilihan, pertama untuk isolasi mandiri atau tempat transit bagi pasien COVID-19 yang menuju sembuh setelah dirawat di rumah sakit

Termasuk juga mengenai tenaga kesehatan yang perlu segera disiapkan. Jangan sampai, banyak pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri di asrama Telkom University tidak terakomodasi karena kekurangan tenaga kesehatan. 

Baca Juga : Tingkatkan ‘Mental Health’ Nakes, Ridwan Kamil Kirim Kue

"Saya minta Kadinkes pikirkan peruntukan apakah sebagai isolasi yang ringan, orang tanpa gejala (OTG) tapi rumahnya tidak cukup, atau sekian persen untuk pasien dari rumah sakit yang proses pemulihan," kata Kang Emil. 

Halaman :


Editor : JakaPermana