Mantap, Jabar Sepakati Banyak Kebijakan dari Kongres Antar Kepala Daerah Se-Asia Timur

Gubernur Provinsi Jawa Barat Ridwan Kamil merasa bersyukur lantaran perhelatan The 11th East Asia Local and Regional Government Congress berjalan lancar dan membuahkan banyak kebijakan kerjasama.

Mantap, Jabar Sepakati Banyak Kebijakan dari Kongres Antar Kepala Daerah Se-Asia Timur
Gubernur Provinsi Jawa Barat Ridwan Kamil merasa bersyukur lantaran perhelatan The 11th East Asia Local and Regional Government Congress berjalan lancar dan membuahkan banyak kebijakan kerjasama./Syamsuddin Nasoetion

"Tahun depan telah disepakati di Tiongkok. Tadi sudah ditandatangani kerjasama secara virtual. Kita menyepakati beberapa hal, salah satunya memahami ada tantangan besar yang harus dikomunikasikan dengan baik. Saya istilahkan disrupsi perang, digital, pandemi, pemanasan global yang harus direspon karena banyak negara mengalami krisis. Permasalahan ekonomi, bahkan ada yang bangkrut seperti Sri Lanka. Kita menyadari tidak bisa sendiri harus bekerja bersama-sama," kata Kang Emil.

"Tadi juga kami menyuarakan yang terjadi di Jawa Barat. Mungkin satu dua inspirasi bisa jadi inspirasi dunia. Ekonomi digital di desa. Bisa jadi inspirasi di dunia. Di sisi lain Shizouka punya ilmu bagaimana menghadapi kebencanaan, Jabar juga ingin belajar. Bukan Jabar seperti apa. Kami punya kelemahan tolong dibantu, kami punya kekuatan silakan dicontoh. Ini berlaku untuk semua. Saling belajar. Percayalah kongres ini akan menghasilkan kebijakan teknis yang terasa di masyarakat," tambahnya.

Selain itu, Kang Emil turut menyukuri karena peserta kongres melakukan penggalangan dana dalam membantu korban bencana gempa di Cianjur, dimana tentunya sangat membantu karena masyarakat disana sangat membutuhkan sokongan makanan dan peralatan.

Baca Juga : Biaya Pengobatan Korban Gempa Cianjur Ditanggung Pemprov Jabar

"Para anggota kongres juga menyampaikan dukacita dan memberikan bantuan keuangan. Totalnya Rp1,5 miliar terkumpul untuk warga Cianjur. Malam ini kami akan belanjakan untuk dibawa kesana besok," jelasnya.

Sementara Gubernur Perfektur Nara Shogo Arai menilai, kesuksesan perhelatan kali ini tidak lepas dari izin Tuhan. Terlebih menurutnya kongres ini penuh manfaat dalam menciptakan masa depan dunia yang lebih baik. Apalagi Kota Bandung diakuinya memiliki histori dalam menyatukan negara dalam Konferensi Asia Afrika pada 1955 silam.

"Kesuksesan kongres ini berkat karunia Tuhan. Kongres di Bandung ini sangat bermanfaat. Bagi saya, yang paling besar dari kongres 1955 tentang kebersamaan, mencipatkan harmonisasi dengan tetangga yang saya rasakan juga dalam kongres kali ini. Saya percaya bergerak sendiri, mandiri, saling bantu penting diciptakan untuk masa depan dunia lebih baik. Bahwa pertumbuhan ekonomi masing-masing negara kongres penting didiskusikan bersama, pertumbuhan ekonomi dunia berpengaruh dengan kongres kali ini," tandasnya. (Yuliantono)***

Baca Juga : Sanitasi dan Disinfektan Kunci Penanganan PMK di Jawa Barat

Halaman :


Editor : JakaPermana