Penasaran, Seperti Apa Konsep Alun-alun Kota Bogor

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menggelar rapat evaluasi detail Detail Engineering Design (DED) alun-alun Kota Bogor di Paseban Narayana, Balai Kota Bogor pada Jum'at (22/11/2019) sore. Seperti apa hasilnya?

Penasaran, Seperti Apa Konsep Alun-alun Kota Bogor
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim /foto: INILAH Rizky Mauludi

"Itu beberapa yang diajukan dan harus diputuskan minggu depan karena masuk DIPA Pemprov Jawa Barat. Kawasan ini masuknya Ruang Terbuka Hijau kalau mengakomodir basemant akhirnya tidak memenuhi kriteria RTH. Kami upayakan RTH maksimal 80 persen," jelasnya.

Sementara itu, perwakilan PT Arenco, Prihantono mengatakan, pihaknya mengakomodir program strategis Gubernur Jawa Barat salah satunya Alun-Alun Kota Bogor yang kemudian berkembang masukan nama-nama dan sampai pertemuan sekarang. Setelah pertemuan tadi, mulai ada sedikit titik terang untuk diputuskan secara definitif nama dari taman ini.

"Fungsi dasar dari taman yang kami desain ini adalah mengakomodir fungsi taman dan alun alun. Kalau kami pisahkan secara parsial, taman lebih banyak RTH, sementara alun alun berfungsi justru lebih banyak digunakan event-event massal misalnya pergelaran konser atau lainnya," tegasnya.

Ia menambahkan, pada konsep taman ini, mengkolaborasikan dua fungsi yaitu RTH dengan alun-alun. Turunannya bagaimana aktivitas di taman juga terakomodir apalagi sekarang era milenial.

"Nah, taman dan alun-alun ini juga tidak sekedar menjadi daya tarik untuk rekreasi, tapi juga ruang edukasi tentang kesejarahan Kota Bogor selain ruang olahraga," pungkasnya. (Rizki Mauludi)
 

Halaman :


Editor : JakaPermana