Pentingnya Penjaminan LPS di Masa Pandemi

Pandemi Covid-19 yang belum berlalu membuat kalangan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) memilih bersikap wait and see. Kecenderungannya, mereka memilih menyimpan uang ke bank yang biasa digunakan sebagai modal usaha. Tren tersebut diungkapkan Ketua Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) Jabar Iwan Gunawan. 

Pentingnya Penjaminan LPS di Masa Pandemi
Foto: Syamsuddin Nasoetion

INILAH, Bandung - Pandemi Covid-19 yang belum berlalu membuat kalangan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) memilih bersikap wait and see. Kecenderungannya, mereka memilih menyimpan uang ke bank yang biasa digunakan sebagai modal usaha. Tren tersebut diungkapkan Ketua Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) Jabar Iwan Gunawan. 

“Pengusaha UKM itu butuh kepastian. Sementara, pandemi belum berakhir jadi sampai sekarang belum ada kepastian seperti yang diinginkan,” kata Iwan kepada INILAH, Selasa (16/3/2021).

Dia menuturkan, dimulainya vaksinasi memang memunculkan asa baru. Hanya saja, masih butuh waktu efektivitas vaksinasi itu hingga memberikan kepastian bagi UKM memulai usahanya lagi. Untuk itu, pengusaha yang masih memiliki uang memilih menyimpannya di bank ketimbang menjadikannya sebagai modal usaha yang risikonya relatif tinggi pada masa pandemi ini.

Baca Juga : Manulife Hadirkan Solusi Premium Persiapan Kemapanan untuk Generasi Penerus 

Dengan kecenderungan semakin banyak yang menyimpan uang di bank, Iwan berpendapat di masa pandemi ini penjaminan simpanan nasabah menjadi hal penting. Menurutnya, penjaminan yang dilakukan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) itu justru memberikan kepastian uang nasabah yang disimpan di bank relatif aman.

LPS menjamin simpanan nasabah di bank hingga sebesar Rp2 miliar. Iwan berpendapat, idealnya besaran penjaminan simpanan khusus untuk nasabah UKM harus dibedakan. 
“Idealnya untuk nasabah UKM bisa dijamin simpanannya hingga Rp10 miliar. Sebab, uang yang disimpan UKM di bank saat pandemi merupakan uang produktif,” tegas Iwan.

Uang simpanan itu digelontorkan sebagai modal usaha saat kondisi sudah membaik. Sehingga memungkinkan UKM memulai kembali usahanya.

Baca Juga : Mandiri Institute: Tren Belanja pada Awal Tahun Membaik

Iwan tetap berharap LPS terus melakukan sosialisasi secara masif. Tujuannya, agar seluruh lapisan masyarakat mengetahui bahwa LPS menjamin simpanan di bank. Sehingga masyarakat semakin percaya dan tidak ragu menyimpan uangnya di bank.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani