Tinjau Lima Pasar Tradisional, Bima Arya Apresiasi Pembangunan Pasar Jambu Dua 

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto didampingi jajaran OPD, Direksi Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor dan peserta Projects 100 meninjau lima pasar tradisional di wilayah Kota Bogor, Jumat 19 Januari 2024. 

Tinjau Lima Pasar Tradisional, Bima Arya Apresiasi Pembangunan Pasar Jambu Dua 
Dari lima pasar tradisional yang ditinjau, dua pasar tengah dilaksanakan revitalisasi yaitu Pasar Sukasari dan Pasar Jambu Dua. Namun, Bima Arya sangat apresiasi melihat progres pembangunan pasar Jambu Dua sehingga yakin bisa diresmikan sebelum masa jabatannya berakhir. (rizki mauludi)

INILAHKORAN, Bogor - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto didampingi jajaran OPD, Direksi Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor dan peserta Projects 100 meninjau lima pasar tradisional di wilayah Kota Bogor, Jumat 19 Januari 2024. 

Dari lima pasar tradisional yang ditinjau, dua pasar tengah dilaksanakan revitalisasi yaitu Pasar Sukasari dan Pasar Jambu Dua. Namun, Bima Arya sangat apresiasi melihat progres pembangunan pasar Jambu Dua sehingga yakin bisa diresmikan sebelum masa jabatannya berakhir.

"Untuk Pasar Jambu Dua tadi dipastikan bisa menampung pedagang eksisting di pasar tradisional itu dan pindahan dari Pasar Bogor dengan komoditas pedagang basah dan pedagang keringnya untuk sembako juga pakaian," kata Bima Arya.

Baca Juga : Mulyadi Tempuh Gelar Doktor di UIKA, Ambil Program Studi Ilmu 'Langit'

Dia mengapresiasi progres pembangunan pasar Jambu Dua, tetapi menitipkan agar tidak ada lagi banjir ke bagian lantai basement.

"Insya Allah sesuai target dan bagus hasilnya. Titip agar tidak banjir," tambahnya.

Sementara itu, Direktur PT Bogor Artha Makmur (BAM) MH Ages menuturkan progres hari ini dari 18 bulan pembangunannya atau kesempatan membangun hingga Desember 2024, terhitung dari ground breaking sudah 6 bulan membangun saat ini sudah mencapai 73 persen.

Baca Juga : Mulyadi Tempuh Gelar Doktor di UIKA, Ambil Program Studi Ilmu 'Langit'

"Februari kami selesai tentunya, karena  target ini sudah 89 persen dan Februari bisa soft launching. Namun pedagang minta pindah setelah lebaran Idul Fitri 2024. Tapi saya akan terus Percepatan pembangunannya, karena pedagang juga kasian kalau lama-lama dipenampungan," ungkap Ages.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani