Tinjau Lima Pasar Tradisional, Bima Arya Apresiasi Pembangunan Pasar Jambu Dua
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto didampingi jajaran OPD, Direksi Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor dan peserta Projects 100 meninjau lima pasar tradisional di wilayah Kota Bogor, Jumat 19 Januari 2024.
Agea memaparkan, para pedagang eksisting harus segera pindah karena ini pasar yang mumpuni, pedagang pastinya memilih ditempat yang bagus, begitu juga konsumen akan lari ke tempat yang bagus.
"Harapan saya Februari 2024 pedagang Jambu Dua pindah kedalam. Sampai saat ini pedagang yang sudah booking antara pedagang Jambu Dua dan pedagang Pasar Bogor ada 400 kios dan Los, mereka baru booking saja. Saya berharap pedagang Pasar Bogor dan Pasar Jambu agar segera membooking, kami sering mengimbau juga untuk segera mendaftar. Karena dengan jumlah 1.141 kios dan los, mencukupi untuk pemindahan dari pedagang Pasar Bogor dan Pasar Jambu Dua," paparnya.
"Saya akan kasih deadline di Februari harus segera mendaftar, peminat dsri luar juga sudah banyak yg mau daftar, tapi kita memprioritaskan pedagang eksisting dari Pasar Jambu Dua dan Pasar Bogor
Baca Juga : PAN-Golkar Sepakat Usung Jaro Ade sebagai Cabup Bogor, dan Sukseskan Pilpres, Pileg serta Pilbup Bogor
"Kami juga tidak memberatkan pedagang untuk memberikan booking fee. Misalkan dia ada uang Rp2,5 juta untuk booking sudah bisa mengambil kios dan los di Pasar Jambu Dua. Tentunya itu sudah menjadi atas nama pribadi yang mendaftar. Untuk perbankan kami ada 6 perbankan yang akan mengambil KUR kepada para pedagang," tambah Ages.
Ages membeberkan, hasil peninjauan pasar tradisional itu relatif bagus dan ada arahan agar jangan sampai terjadi banjir.
"Ya, saya menyampaikan insyaallah tidak ada banjir, karena sebulan yang kalu ada hujan sangat deras, tidak ada air yang masuk ke pasar ini," pungkasnya. (rizki mauludi)
Baca Juga : Proyek Trem Semakin Dimatangkan, FS Diriview Ulang dan PTP Punya Tugas Khusus
Halaman :
