Tuh Kan....Auditor BPK Jawa Barat Gerri Ginanjar Bantah Minta Uang ke Pemkab Bogor

Auditor BPK Jawa Barat, Gerri Ginanjar Trie Rahmatullah mengaku tak pernah meminta uang kepada Pemkab Bogor. Gerri adalah salah satu saksi yang dihadirkan jaksa dalam sidang kasus dugaan suap Bupati Bogor Nonaktif Ade Yasin.

Tuh Kan....Auditor BPK Jawa Barat Gerri Ginanjar Bantah Minta Uang ke Pemkab Bogor
Suasana sidang kasus dugaan suap Bupati Bogor Nonaktif Ade Yasin di Pengadilan Tipikor Bandung. Salah satu saksinya Gerri Ginanjar Trie Rahmatullah, auditor BPK Jawa Barat.

Anthon mengaku kepada majelis hakim yang diketuai Hera Kartiningsih bahwa dirinya sempat bertemu Ade Yasin pada Oktober 2021, namun bukan dalam rangka pengondisian WTP, melainkan mengenai hal lain.

“Waktu itu momen Bu Ade berduka, suaminya Bu Ade meninggal dunia. Saya sekaligus menyampaikan duka cita, silaturahmi sifatnya. (Pembahasannya) terkait omnibuslaw, penanganan Covid-19, sifatnya umum-umum saja,” ujarnya.

Suami Ade Yasin, Yanwar Permadi, meninggal dunia lebih setahun dari pertemuan tersebut. Yanwar meninggal dunia pada 24 September 2020.

Baca Juga : Licinnya Sumardi Sekretaris Disdagin Kabupaten Bogor, Tak Pernah Ngantor, Tapi Absensi Selalu Hadir

Anthon yang merupakan penanggung jawab tim pemeriksaan BPK RI Perwakilan Jawa Barat di Pemerintah Kabupaten Bogor mengaku tidak pernah secara langsung menerima uang dari pegawai pemkab maupun bupati.

Ia mengaku hanya menerima uang Rp25 juta secara bertahap dari anak buahnya yang melaksanakan pemeriksaan. Jumlah tersebut hanya sebagian kecil dari yang diterima oleh dua anak buahnya, yakni Gerri Ginanjar Trie Rahmatullah senilai Rp195 juta dan Hendra Nur Rahmatullah Kartiwa senilai Rp230 juta. (cesar yudistira)

Halaman :


Editor : Zulfirman