Antisipasi Dampak Fenomena El Nino, DKPP Sarankan Petani Beralih Menanam Komoditi Lain

DKPP KBB hingga kini terus melakukan pemerataan atau mapping wilayah yang berpotensi terdampak fenomena El Nino yang dapat menyebabkan terjadinya bencana kekeringan

Antisipasi Dampak Fenomena El Nino, DKPP Sarankan Petani Beralih Menanam Komoditi Lain
Kepala DKPP KBB Lukmanul Hakim

INILAHKORAN, Ngamprah - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bandung Barat (KBB) hingga kini terus melakukan pemerataan atau mapping wilayah yang berpotensi terdampak fenomena El Nino yang dapat menyebabkan terjadinya bencana kekeringan.

Sebelumnya, DKPP KBB mencatat adanya lahan pertanian padi seluas 179 hektare di KBB yang mengalami kekeringan dan tersebar di 13 desa yang masuk dalam empat kecamatan, seperti Cihampelas, Cililin, Batujajar dan Sindangkerta.

"Pemetaan ini penting dalam rangka persiapan menghadapi El Nino," ungkap Kepala DKPP KBB, Lukmanul Hakim kepada wartawan belum lama ini.

Baca Juga : GWR, Secuil Harapan Titik Balik Kebangkitan Saung Angklung Udjo Pasca Pandemi

Lukman menilai, fenomena alam ini menyebabkan terjadinya bencana kekeringan, sehingga pihaknya perlu mengambil sejumlah langkah untuk meminimalisir dampak yang ditimbulkannya.

"Sejumlah upaya yang akan kami lakukan, seperti penggunaan pompa air atau teknik irigasi tertentu agar pengairan lahan pertanian tetap terjaga," ujarnya.

Selain itu, terang Lukman, petani juga didorong untuk menanam tanaman yang tahan terhadap kekeringan atau tak terlalu membutuhkan banyak air seperti palawija. 

Baca Juga : Ganjar Sejati Gelar Pelatihan Masak Japanese Food di Kabupaten Bandung

"Hal itu dilakukan guna mencegah kerugian lebih besar yang dialami petani," terangnya.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti