Bey Harap Bupati dan Wali Kota Bisa Kurangi 30 Persen Sampah

Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin berharap kabupaten dan kota bisa mengurangi 30 persen sampah di wilayah masing - masing untuk mengurangi beban TPA Sarimukti yang sedang dalam transisi menuju normal.

Bey Harap Bupati dan Wali Kota Bisa Kurangi 30 Persen Sampah
Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin berharap kabupaten dan kota bisa mengurangi 30 persen sampah di wilayah masing - masing untuk mengurangi beban TPA Sarimukti yang sedang dalam transisi menuju normal./Humas Pemprov Jabar

INILAHKORAN, Bandung-Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin berharap kabupaten dan kota bisa mengurangi 30 persen sampah di wilayah masing - masing untuk mengurangi beban TPA Sarimukti yang sedang dalam transisi menuju normal.

"Saya berharap daerah di Bandung Raya ini sudah bisa menjalankan pengurangan sampahnya sesuai kesepakatan, dan mereka sudah mengeluarkan instruksi khusus. Sambil kita terus upayakan dalam waktu dekat  pengoperasian TPA Sarimukti agar bisa beroperasi kembali secara normal," kata Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (3/10/2023).  

Sejalan dengan itu, untuk penanganan sampah jangka panjang Pemdaprov Jabar terus mengupayakan akselerasi operasional TPPAS Legoknangka.

Baca Juga : Ini Rencana Pemprov Jabar, Cegah Pungli di Sekolah

"Kalau sesuai jadwal, groundbreaking Legoknangka di akhir 2024, tapi kita coba akselerasi harapannya di semester satu 2024 sudah mulai pembangunan. Pembangunan akan berjalan dua tahun,  selesai bisa langsung beroperasi, bersamaan dengan selesainya penggunaan Sarimukti. Jadi nanti semua pindah ke Legoknangka," jelas Bey.

Sementara TPPAS Lulut Nambo untuk wilayah Bogor Raya tahun depan sudah mulai bisa beroperasi.

"Nambo sudah bisa beroperasi tahun depan, meski masih untuk skala kecil dulu," terangnya.

Baca Juga : Dinkes Jabar Berencana Gelar Rakor Libatkan Pemerintah Kota/Kabupaten, Sikapi Keracunan Massal Siswa SD di KBB

Sementara menanggapi masalah sampah di Pantai Loji Kabupaten Sukabumi, Bey mengaku secepatnya akan  berkoordinasi dengan Pemda Kabupaten Sukabumi, untuk penanganan selanjutnya.*** 


Editor : JakaPermana