Bey Machmudin Minta TPID Siapkan Skema, Antisipasi Inflasi Jelang Ramadan

Penjabat (Pj) Gubernur Bey Machmudin meminta Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) menyiapkan skema, antisipasi lonjakan inflasi jelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN) ramadan dan idul fitri.

Bey Machmudin Minta TPID Siapkan Skema, Antisipasi Inflasi Jelang Ramadan

INILAHKORAN, Bandung - Penjabat (Pj) Gubernur Bey Machmudin meminta Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) menyiapkan skema, antisipasi lonjakan inflasi jelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN) ramadan dan idul fitri.

Melalui pertemuan bertajuk 'High Level Meeting TPID dan TP2DD, Sinergi dan Kolaborasi Pengendalian Inflasi Menghadapi HKBN Ramadan dan Idul Fitri serta Perluasan Digitalisasi', Bey Machmudin berharap ada solusi menyikapi potensi melonjaknya inflasi di Jawa Barat.

Mengingat inflasi sambung Bey Machmudin, dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi, daya beli masyarakat dan investasi.

Baca Juga : Geo Dipa Energi Lakukan Meaningful Consultation, Jamin Perlindungan Lingkungan

Terlebih berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat, inflasi Februari 2024 di angka 3,09 atau lebih tinggi dibandingkan nasional yang hanya sebesar 2,75.

"Saya meminta kepada TPID, untuk memahami secara baik faktor-faktor yang memengaruhi tingginya inflasi di Jawa Barat dibandingkan nasional. Momen HBKN, baik ramadan maupun idul fitri adalah momen yang selalu berulang setiap tahunnya. Jika kita hanya mengandalkan data historis tanpa ada reaksi yang antisipatif, kita hanya mencari alasan untuk pembenaran," ujar Bey Machmudin dalam sambutannya pada kegiatan tersebut di Hotel Hilton, Kota Bandung, Rabu 6 Maret 2024.

Apalagi sambung dia, Provinsi Jawa Barat dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia, yang mencapai 49,9 juta jiwa menjadi pondasi vital stabilitas inflasi nasional.

Baca Juga : Desa Ciuyah Langganan Banjir, Daddy Rohanady Minta Pemerintah Bangun TPT Sungai Ciberes Cirebon

"Saya ingin menegaskan, bahwa setiap aksi yang akan dilakukan harus memikirkan pendekatan penyelesaian masalah secara holistik dan terpadu," ucapnya. (Yuliantono)


Editor : Ahmad Sayuti