Bima: Kebijakan Ganjil-Genap Turunkan Kasus Positif Covid-19 

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto meninjau pelaksanaan hari terakhir kebijakan ganjil-genap, Minggu (14/2/2021). Dia mengakui, hasilnya memuaskan karena penurunan kendaraan dan mobilitas masyarakat menurun siginifikan. 

Bima: Kebijakan Ganjil-Genap Turunkan Kasus Positif Covid-19 
Foto: Rizki Mauludi

INILAH, Bogor - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto meninjau pelaksanaan hari terakhir kebijakan ganjil-genap, Minggu (14/2/2021). Dia mengakui, hasilnya memuaskan karena penurunan kendaraan dan mobilitas masyarakat menurun siginifikan. 

"Hari ini malah lebih drop lagi ya, berdasarkan laporan di lapangan. Lebih landai lagi dibandingkan kemarin. Ini istimewa mengingat ini long weekend hari Minggu begitu. Jadi kita sudah pelajari data-data yang ke Bogor melalui exit tol Sentul Selatan dan baranangsiang pengurang cukup signifikan dan didalam kota juga selama dua Minggu ini tidak ada kemacetan dan penumpukan," kata Bima. 

Dia mengklaim kebijakan ganjil-genap itu berhasil karena mengurangi mobilitas. Dari catatan, di Kota Bogor pada 6 Februari lalu mencapai 187 kasus positif Covid-19. Satu pekan kemudian, kasus positif menurun menjadi 128 kasus pada 13 Februari. 

Baca Juga : Kebijakan Ganjil Genap di Kota Bogor Akan Dikaji Bersama TNI dan Polri

"Jadi kami lihat ada angka yang terus menurun dari minggu lalu, kami akan masih pelajari. Tapi sudah terlihat ada indikasi tren itu menurun, kalau dihitung sekitar 31 persen menurunnya. Nah ini berita yang baik dan kabar yang baik tapi masih hari Senin kami analisis lagi," tambahnya. (Rizki Mauludi)


Editor : Doni Ramdhani