BNNK Garut Gelar Tes Urine ke 380 PNS Pemkab Garut

Sebanyak 380 PNS di lingkungan Pemkab Garut mengikuti skrining narkotika melalui tes urine yang digelar bekerjasama Badan Nasional Narkotika Kabupaten atau BNNK Garut, Senin 10 Oktober 2022.

BNNK Garut Gelar Tes Urine ke 380 PNS Pemkab Garut
Dari sebanyak 380 PNS yang mengikuti skrining narkotika BNNK Garut itu termasuk di antaranya Bupati Rudy Gunawan, Wabup Helmi Budiman, dan Sekda Nurdin Yana. Mereka mengikuti tes urine yang digelar. (zainulmukhtar)

INILAHKORAN, Garut - Sebanyak 380 PNS di lingkungan Pemkab Garut mengikuti skrining narkotika melalui tes urine yang digelar bekerjasama Badan Nasional Narkotika Kabupaten atau BNNK Garut, Senin 10 Oktober 2022.

Dari sebanyak 380 PNS yang mengikuti skrining narkotika BNNK Garut itu termasuk di antaranya Bupati Rudy Gunawan, Wabup Helmi Budiman, dan Sekda Nurdin Yana. Mereka mengikuti tes urine yang digelar.

Kepala BNNK Garut AKBP Yus Danial mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan Pemkab Garut dengan melaksanakan tes urine kepada 380 PNS. Selain itu, penguatan dan fasilitasi Satgas Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GNPN) pun dilakukan di Kabupaten Garut.

Baca Juga : Rudy Gunawan Datangi Taman Kuliner Cibatu Garut

Menurutnya, penanggulangan penyalahgunaan narkoba tidak hanya bisa dilakukan aparat penegak hukum atau kepolisian sendiri melainkan seluruh komponen bangsa dengan bersinergi bersama seluruh stake holder atau membentuk tim terpadu untuk mewujudkan lingkungan bersih narkoba.

Rudy Gunawan mengatakan, skrining narkotika itu merupakan upaya preventif serta bentuk komitmen Pemkab Garut menjadikan Kabupaten Garut bersih dari penyalahgunaan narkoba. Baik di kalangan pegawai negeri sipil (PNS) maupun masyarakat di desa-desa.

Rudy Gunawan menyebutkan, skrining hari itu juga dilakukan mendadak dengan tujuan mengecek kebersihan 380 PNS dari narkoba.

Baca Juga : Teten Masduki Ingatkan Garut Agar Ciptakan Jawara Wirausaha Baru

"Karena ini dilaksanakan secara tiba-tiba, tidak ada yang tahu. Yang tahu hanya saya, Pak Wakil Bupati, Pak Sekda, dan Kepala BNNK Garut. Semoga semuanya baik," ujarnya.*** (zainulmukhtar)


Editor : Doni Ramdhani