BSIP Ajak Komunitas Pertanian Ikut Sertifikasi SNI, Ini Tujuannya 

Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Kementerian Pertanian (Kementan) mengajak komunitas pertanian menyongsong pasar global dengan mengikuti program sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) yang akan disetarakan dengan sertifikasi internasional. 

BSIP Ajak Komunitas Pertanian Ikut Sertifikasi SNI, Ini Tujuannya 

Sekretaris BSIP, Haris Syahbuddin menjelaskan, bahwa Gebyar Agrostandar merupakan kegiatan untuk membumikan standardisasi di bidang pertanian. Harapannya Agrostandar semakin memasyarakat. Penerapan standardisasi, mulai dari hulu seperti pengolahan, penyiapan lahan, penggunaan bibit dan benih, termasuk penggunaan pupuk dan pestisida, dapat semakin baik karena adanya penerapan standar tersebut.

"Selama satu tahun berdiri BSIP, masyarakat mulai memahami pentingnya standardisasi di bidang pertanian dan peran BSIP untuk mengawal serta mendampingi para petani. Masyarakat mulai paham bahwa di pertanian itu ada yang mengurus tentang standar yaitu BSIP," jelasnya.

"Jadi, jangan ragu-ragu menerapkan standar. Itu penting. Memang menerapkan standar memerlukan alat, keahlian, keterampilan yang dianggap sebagai biaya. Padahal kalau produknya terstandar, itu harga produknya bisa naik juga," pungkasnya . (Rizki Mauludi)

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti