BUMD MUJ dan Krakatau Steel Grup Dukung Suplai Oksigen ke Rumah Sakit Jabar

Pemerintah Provinsi Jawa Barat melakukan sejumlah langkah menyikapi tingginya kebutuhan oksigen dan tabung oksigen di fasilitas layanan kesehatan (fasyankes). Hal itu menyusul meningkatnya kasus Covid-19 yang terjadi belakangan ini.  

BUMD MUJ dan Krakatau Steel Grup Dukung Suplai Oksigen ke Rumah Sakit Jabar
istimewa

MUJ berkomitmen untuk terus membuka bantuan suplai tabung oksigen selama persediaan masih ada. Karena Begin memprediksi permintaan beberapa rumah sakit masih untuk kebutuhan oksigen akan meningkat beberapa hari ke depan. “Dari mitigasi ini permintaan diprediksi terus meningkat, sehingga  kita masih akan memaksimalkan dengan sumber daya yang ada dengan menjaga manajemen logistik oksigen ini. Karena dari ketersediaan, Insya Allah kita bersama PT Krakatau Steel grup bisa menyediakan 150 tabung sehari,” tandas Begin sambal berharap bahwa Pandemi Covid ini segera berakhir.

Sementara itu, Kasubag Tata Usaha RSUD Cikalong Wetan Suryana mengucapkan terima kasihnya atas bantuan tabung oksigen yang diberikan dari BUMD MUJ, ENM serta PT Krakatau Steel. Ketersediaan di RSUD Cikalong Wetan yang sudah habis, bisa tersambung kembali karena bantuan tersebut. Sehingga penanganan pasien Covid di RS Cikalong Wetan bisa berjalan kembali.  

“Kita RSUD Cikawet Terima kasih kepada PT Migas Hulu Jabar dan ENM serta PT Krakatau Steel atas sumbangannya berupa oksigen. Mudah-mudahan krisis oksigen di RSUD Cikalong Wetan ini bisa teratasi,” imbuh Suryana.

Baca Juga : Ridwan Kamil Imbau Masyarakat Tidak Stok Oksigen

Sebelumnya, Asisten Daerah (Asda) Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Jabar Taufiq Budi Santoso mengatakan, Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar intens menyusun strategi untuk menjaga stok oksigen rumah sakit-rumah sakit di Jabar memadai.  Pemda Provinsi Jabar sedang mendorong produsen oksigen untuk meningkatkan produksi hingga tiga kali lipat dari kondisi eksisting. Hal itu dilakukan karena kebutuhan rumah sakit akan oksigen mengalami peningkatan. 

"Distribusi juga akan ditingkatkan. Salah satunya dengan meningkatkan armada pengangkut dan Sumber Daya Manusia, baik supir dan tenaga untuk angkut tabung. Saat ini, Dinas Kesehatan akan mengidentifikasi rumah sakit-rumah sakit yang membutuhkan oksigen," ujar Taufiq. (Rianto Nurdiansyah)

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani