Gubernur Jawa Barat Imbau Warga Beli Hewan Kurban via Layanan Daring

Menjelang perayaan Idul Adha 1442 Hijriah, Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengimbau warga memanfaatkan layanan daring.

Gubernur Jawa Barat Imbau Warga Beli Hewan Kurban via Layanan Daring
Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil. (antara)

"Satu petugas satu alat, jangan bergantian. Sementara pemilik hewan kurban tidak perlu hadir di lokasi, panitia bisa memfasilitasi dengan alat komunikasi, bisa zoom atau lainnya," kata Ridwan Kamil.

Daging kurban yang akan dibagikan kepada warga harus memenuhi kriteria Aman, Sehat, Utuh, dan Halal (ASUH).

Dalam hal ini, yang dimaksud aman adalah tidak mengandung bahan-bahan yang dapat mengganggu kesehatan manusia, sehat maksudnya mengandung nutrisi yang menyehatkan, dan utuh maksudnya tidak dikurangi atau dicampur dengan bahan lain. Sementara yang dimaksud dengan halal adalah disembelih dan ditangani sesuai syariat agama Islam dan tidak bercampur dengan barang yang haram.

Baca Juga : Melly Mellyna Ungguli Survei Hotpick Sashjabar Sebagai Mojang Pinilih Jabar 2021

Pemerintah menganjurkan panitia kurban mengantarkan daging kurban ke rumah-rumah keluarga penerima guna mencegah terjadinya kerumunan yang bisa meningkatkan risiko penularan Covid-19.

Perangkat daerah di tingkat kabupaten/kota yang membidangi peternakan dan kesehatan hewan menurut ketentuan pemerintah provinsi harus melaporkan hasil pemeriksaan ante-mortem, pada saat penyembelihan, dan pemeriksaan post-mortem hewan kurban ke Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat. (antara)

Halaman :


Editor : suroprapanca