Kasus Covid 19 di Jabar Belum Landai, Dinkes Jabar Imbau Tetap Terapkan Prokes

Dengan mulai masuknya siswa secara tatap muka di setiap sekolah, langkah antisipasi penyebaran Covid 19 harus diperhatikan. Terlebih, kondisinya kini kasus Covid 19 di Jabar belum landai. Jika ada siswa yang batuk, diharuskan untuk istirahat di rumah

Kasus Covid 19 di Jabar Belum Landai, Dinkes Jabar Imbau Tetap Terapkan Prokes
Kepala Dinkes Jabar Nina Susana Dewi mengatakan, kasus Covid 19 di Jabar belum landai. Untuk itu, warga diimbau tetap menerapkan prokes. (net)

INILAHKORAN, Bandung - Kepala Dinkes Jabar Nina Susana Dewi mengatakan, kasus Covid 19 di Jabar belum landai. Untuk itu, warga diimbau tetap menerapkan prokes. 

"Dikarenakan kasus Covid 19 di Jabar belum landai, kita harus tetap menerapkan prokes. Apalagi, sekarang sekolah sudah dimulai jadi harus hati-hati. Kalau mau mencegah kita harus menerapkan 3M," ujar Nina di Gedung Sate, Kamis 11 Agustus 2022.

Menurutnya, dengan mulai masuknya siswa secara tatap muka di setiap sekolah, menurut Nina, langkah antisipasi penyebaran Covid 19 harus diperhatikan. Terlebih, kondisinya kini kasus Covid 19 di Jabar belum landai. Jika ada siswa yang batuk, diharuskan untuk istirahat di rumah. 

Baca Juga : Ridwan Kamil Apresiasi Kerja Sama dengan PWNU Jawa Barat Bangun Peradaban Jawa Barat 

"Jangan dibiarkan nanti akan menular karena kita tahu gejala covid sekarang itu seperti flu ringan tapi penularannya sangat cepat mungkin tadi beberapa hal tersebut kalau diperiksa hasilnya positif," katanya. 

Dari awal Juli 2022 ini, dia mengaku rata-rata tercatat 1.500 hingga 100 ribu kasus Covid 19 terjadi Jawa Barat. Seharusnya, menurut Nina, di akhir Juli atau memasuki Agustus 2022 ini kasus Covid 19 melandai. 

"Tapi karena ada jaji terus ada umroh jadi ada cluster yang bisa meningkatkan penularan pada keluarga," katanya.*** (rianto nurdiansyah)

Baca Juga : Serentak, 1,4 juta Remaja Putri Jabar Minum Tablet Tambah Darah


Editor : Doni Ramdhani