Ketua APDESI Jabar Pastikan Rakerda II Bebas Muatan Politis

Dede menuturkan, selain Menteri Pertahanan pihaknya juga turut mengundang Menteri Pertanian dan Menteri Dalam Negeri. Namun dari kesemuanya, hanya Prabowo yang bisa hadir.

Ketua APDESI Jabar Pastikan Rakerda II Bebas Muatan Politis
Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Provinsi Jawa Barat Dede Kusdinar

INILAHKORAN, Bandung - Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Provinsi Jawa Barat Dede Kusdinar memastikan pembukaan rapat kerja daerah (Rakerda) II di Gor C'tra Arena, Kota Bandung, Kamis 23 November 2023 bebas dari muatan politis, meski dihadiri oleh Menteri Pertahanan yang juga calon presiden (Capres) Pilpres 2024 Prabowo Subianto.

Dede menuturkan, selain Menteri Pertahanan pihaknya juga turut mengundang Menteri Pertanian dan Menteri Dalam Negeri. Namun dari kesemuanya, hanya Prabowo yang bisa hadir.

"Kami murni, dari awal mewanti-wanti kepada rekan-rekan (untuk netral) karena kami juga tidak mau terkena sanksi," ujarnya pada INILAHKORAN di sela-sela pembukaan Rakerda II.

Baca Juga : Bawaslu Jabar Gelar Apel Siaga Jelang Tahapan Kampanye Pemilu 2024

Dia menjelaskan, kehadiran Prabowo tak lain adalah untuk memberi masukan kepada APDESI terkait ketahanan pangan. Selain itu, Rakerda memang selalu dilaksanakan pada akhir tahun. Namun karena terhitung pada akhir November hingga Desember nanti sudah masuk tahapan kampanye, pihaknya terpaksa memajukan jadwal lebih cepat.

"Kebetulan karena acaranya di akhir tahun. Acaranya kalau lewat tanggal 28 (November tahapan kampanye), kami tidak akan dapat izin, jadi dimajukan. Ini tidak ada momen politik, deklarasi. Murni rapat kerja APDESI," terangnya.

Rakerda II APDESI rencananya bakal dilaksanakan di Kabupaten Garut selama dua hari, yakni pada 24-25 November 2023 mendatang, dimana akan dihadiri sekitar lima ribuan kepala desa se-Jawa Barat guna merancang program kerja dalam pembangunan. (Yuliantono)

Baca Juga : BKBBN Jabar Optimistis Prevalensi Stunting Turun Minimal 14 Persen Sesuai Target Nasional


Editor : Ahmad Sayuti