Kota Bogor Dikepung Bencana, Bima Arya Instruksikan Instansi Terkait Siaga

INILAHKORAN, Bogor - Setelah Kota Bogor dikepung bencana dua hari berturut-turut, karena dilanda hujan deras disertai angin kencang. Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengintruksikan instansi terkait untuk siaga, tentunya saat penanganan juga logistik harus siaga.

Diketahui hingga Selasa 20 Juni 2023 pagi, total ada 11 pohon tumbang, empat kampung banjir, lima rumah atapnya tersapu angin, lima titik longsor dan tiga bangunan ambruk.

"Harus siaga terus, karena bencana tidak hanya terjadi di Kota Bogor tetapi Kabupaten Bogor juga dilanda bencana. Bahkan dibeberapa wilayah Jawa Barat juga," ungkap Bima kepada INILAH pada Kamis 22 Juni 2023 pagi.

Baca Juga : Polisi Akhirnya Tilang Angkot Viral Yang Lawan Arus

Bima melanjutkan, dirinya juga mengintruksikan instansi terkait di Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor untuk siaga semuanya. Tentunya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor serta dinas-dinas.

"Seperti biasa, sistem sudah ada dan berjalan. Natura dan lain-lain, koordinasi dan komunikasi sudah siaga semua," tegasnya.

Sebelumnya, Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Teofilo Patrocinio Freitas menuturkan, akibat hujan deras disertai angin kencang ada beberapa bencana melanda Kota Bogor, berikut rekapan Pusdalops BPBD Kota Bogor. Pertama adanya 11 pohon tumbang di wilayah Kota Bogor, diantaranya adalah di Perum Mutiara Bogor raya jalan Parung Banteng, RT 05/RW 17, Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur sudah selesai ditangani.

Baca Juga : Petani Penyandang Disabilitas Bogor Tanam 60 Ribu Pohon Hijaukan Gunung Halimun Salak

"Kedua titik pohon tumbang di Jalan Binamarga 2, Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur. Dititik ini berimbas ada 7 mobil yang tertimpa, 2 mobil cukup rusak parah, yang lain tertimpa dahan kecil. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, posisi terhalang mobil," ungkap Theo pada Selasa (20/6/2023) pagi.