Kurang dari Tiga Bulan, Bayi Kembar Siam Asal Cisarua KBB Kini Sudah Berkumpul dengan Keluarga 

Rasa bahagia kembali menyelimuti pasangan suami istri Eka Lasmana dan Mira Rahayu, orang tua bayi kembar siam asal Cisarua KBB.

Kurang dari Tiga Bulan, Bayi Kembar Siam Asal Cisarua KBB Kini Sudah Berkumpul dengan Keluarga 
Kedua buah hati tercintanya Ayesha Azalea Putri Emira dan Aleeya Azalea Putri Emira yang notabene bayi kembar siam asal Cisarua KBB itu telah kembali berkumpul dengan keluarga usai melakukan serangkaian operasi pemisahan di RS Hasan Sadikin. (istimewa)

INILAHKORAN, Ngamprah - Rasa bahagia kembali menyelimuti pasangan suami istri Eka Lasmana dan Mira Rahayu, orang tua bayi kembar siam asal Cisarua KBB.

Kedua buah hati tercintanya Ayesha Azalea Putri Emira dan Aleeya Azalea Putri Emira yang notabene bayi kembar siam asal Cisarua KBB itu telah kembali berkumpul dengan keluarga usai melakukan serangkaian operasi pemisahan di RS Hasan Sadikin.

Orang tua bayi kembar siam asal Cisarua semringah. Sebab, warga Kampung Umur-umuran RT 02/04 Desa Cipada, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB) itu sebelumnya dikabari pasca operasi hingga pemulihan dibutuhkan waktu sekitar tiga bulan.

Baca Juga : Antisipasi Kerugian Lantaran Kematian Ikan Massal, Peternak KJA Waduk Saguling Kurangi Tebar Benih

"Pemulihan keduanya ternyata lebih cepat dari perkiraan dan dalam kurun waktu tiga pekan sudah bisa dibawa pulang dalam kondisi sehat, " ucap Wakil Ketua DPRD KBB Ida Widaningsih yang menjemput bayi kembar siam asal Cisarua yang sukses dipisahkan tersebut, Jumat 13 Januari 2023.

Ia mengungkapkan, sudah sekitar setahun lebih dirinya dan pihak keluarga Ayesha dan Aleeya menunggu agar kedua bayi mungil tersebut bisa dilakukan operasi pemisahan dan Desember 2022 kemarin baru terlaksana.

"Alhamdulillah, harapan kita semua untuk Ayesha dan Aleeya untuk bisa hidup normal bisa terlaksana berkat doa dan dukungan semua pihak," ucapnya.

Baca Juga : Gunung Tangkuban Parahu Semburkan Asap, PVMBG Minta Masyarakat Tetap Tenang

Ia mengakui, keterbatasan ekonomi yang kala itu menjadi kendala kedua orang tua Ayesha dan Aleeya untuk melakukan operasi pemisahan.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani