Pabrik Gandum Terbesar dan Satu-satunya di Gaza Tutup Akibat Bom Israel

Pabrik gandum terbesar satu-satunya di Jalur Gaza, berhenti beroperasi setelah mengalami kerusakan parah akibat pengeboman besar-besaran tentara Israel pada Rabu, menurut seorang distributor tepung kepada Anadolu pada Minggu.

Pabrik Gandum Terbesar dan Satu-satunya di Gaza Tutup Akibat Bom Israel
Petani mengendarai traktor bermuatan gandum di pinggiran Islamabad, ibu kota Pakistan, (19/4/2022). ANTARA FOTO/Xinhua/Ahmad Kama

"Sebelum perang, kami memproduksi lebih dari lima jenis tepung dan pakan ternak, dan kami bekerja 24 jam sehari. Selama perang, jam kerja kami berkurang menjadi 12 jam karena kami tidak dapat tidur di penggilingan akibat pengeboman di kawasan itu," kata Awad.


Pada Sabtu, UNRWA mengatakan "kurangnya pasokan, pengeboman tanpa henti dan putusnya komunikasi membuat pemberian bantuan kemanusiaan sangat sulit." selain itu mengantre untuk mendapatkan roti menjadi mengkhawatirkan dan tidak aman setelah Israel mengebom sekitar 10 toko roti di Gaza."

Dalam konferensi pers Jumat, juru bicara PBB Stephane Dujarric mengatakan tidak ada toko roti yang buka di Jalur Gaza utara akibat tidak adanya bahan bakar, Hanya ada sembilan toko roti yang beroperasi di Gaza selatan, tambah dia.

Baca Juga : Hamas Minta PBB Tekan Israel Segera Pulihkan Pasokan Air ke Gaza

Program Pangan Dunia PBB (WFP) juga memperingatkan pada Jumat bahwa Jalur Gaza akan menghadapi kelaparan yang meluas.*** (antara)

Halaman :


Editor : JakaPermana