Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa UIN Bandung Diduga Warga Setempat

Polisi menegaskan, tindakan kekerasan pengeroyokan mahasiswa UIN Bandung bukan dilakukan sesama mahasiswa.

Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa UIN Bandung Diduga Warga Setempat
Berdasarkan keterangan korban, saat terjadinya tindakan pengeroyokan mahasiswa UIN Bandung tersebut bersamaan dengan penerimaan mahasiswa baru. Diduga, para pelaku pengeroyokan ikut masuk ke dalam kampus melalui pintu belakang kampus. (ilustrasi)

INILAHKORAN, Bandung - Polisi menegaskan, tindakan kekerasan pengeroyokan mahasiswa UIN Bandung bukan dilakukan sesama mahasiswa.

"Menurut korban, salah satu pelaku (pengeroyokan mahasiswa UIN Bandung) merupakan warga sekitar, bukan mahasiswa UIN. Tapi korban belum tahu siapa namanya," kata Kapolsek Panyileukan Kompol Dadang Cahyadiawan saat dikonfirmasi, Kamis 15 September 2022.

Ia mengatakan, berdasarkan keterangan korban saat terjadinya tindakan pengeroyokan mahasiswa UIN Bandung tersebut bersamaan dengan penerimaan mahasiswa baru. Diduga, para pelaku pengeroyokan ikut masuk ke dalam kampus melalui pintu belakang kampus.

Baca Juga : Lagi, Bea Cukai Bandung Sita 400 Rokok Ilegal di KBB

"Waktu itu kan ada penerimaan mahasiswa baru, ada kegiatan, jalan akses masuk ke UIN karena di depan penuh jadi akses masuk dari belakang lewat gang, warga bisa masuk ke dalam," ucapnya.

Untuk mengetahui dan mencari pelaku pengeroyokan mahasiswa UIN Bandung, rencananya polisi akan melakukan pemeriksaan terhadap salah satu petugas keamanan kampus UIN, untuk mendapatkan keterangan tambahan.

"Nanti kita melakukan pemeriksaan ke security," katanya.

Baca Juga : Pasca Penangkapan Pengedar di Lembang, BNNK Bandung Barat Akan Pantau Kawasan Wisata

Diberitakan sebelumnya, tiga orang mahasiswa di Bandung menjadi korban pengeroyokan oleh orang tak dikenal (OTK). Para korban yang diketahui merupakan mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN SGD Bandung. Mereka dikeroyok dua orang di kawasan parkir Fakultas Adab dan Humaniora UIN SGD Bandung, Selasa 13 September 2022.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani