Peluang dan Tantangan Sirkuit Mandalika Jelang Homologasi untuk MotoGP

Dalam waktu kurang lebih tiga bulan lagi, pengerjaan lintasan Sirkuit Mandalika harus rampung sebelum proses homologasi untuk menilai kelayakan sirkuit jalan raya di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) itu untuk menggelar ajang balapan MotoGP dan WSBK.

Peluang dan Tantangan Sirkuit Mandalika Jelang Homologasi untuk MotoGP
Ilustrasi/Net

Area paddock sirkuit akan sanggup menaungi 40 garasi, sedangkan kapasitas tribun utama mencapai lebih dari 50.000 tempat duduk.

Sementara area tanpa tempat duduk atau tribun berdiri didesain untuk menampung kurang lebih 138.000 orang dan hospitality suites direncanakan memiliki kapasitas 7.700 penonton.

Area paddock, tribun utama, tribun berdiri dan hospitality suites bersifat tidak permanen dan bisa dibongkar ketika tidak ada balapan, termasuk lintasan sirkuitnya yang berubah fungsi menjadi jalan raya biasa.

Perwakilan Dorna dan FIM melakukan "technical walk" mengelilingi sirkuit dengan berjalan kaki untuk mengecek segala kesiapannya dan Ezpeleta di pengujung hari mengaku senang dengan progres yang telah dicapai.

"FIM yang bertanggung jawab untuk homologasi trek, tapi kami telah seharian berada di Sirkuit Mandalika. Franco Ucini sangat senang dan demikian pula saya," kata Ezpeleta kepada Antara ketika ditemui di Lombok Tengah.

"Melihat trek dari gambar dan secara langsung itu berbeda, sangat mengejutkan karena trek ini akan sangat luar biasa. Kami sangat senang dengan progresnya.

"Tentu setiap orang tahu masih banyak hal yang harus dikerjakan... tapi kami tidak sabar lagi menyaksikan MotoGP di sini dan kami yakin para pebalap MotoGP akan menyukainya.


Editor : Bsafaat