Petani Milenial Binaan Dinas TPH Jabar Panen Jagung Hibrida

Empat petani milenial binaan Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (Dinas TPH) Provinsi Jawa Barat (Jabar) memanen jagung hibrida di lahan Satpel Cikadu Balai Benih Holtikultura (BBH) Dinas TPH Jabar, Kabupaten Cianjur, Selasa (22/6/2021). 

Petani Milenial Binaan Dinas TPH Jabar Panen Jagung Hibrida
foto: Humas Pemprov Jabar

"Untuk tahap selanjutnya, kami akan beralih ke komoditas tanaman hias dan ubi jalar. Ini disesuaikan dengan komoditas untuk program Petani Milenial Juara. Tentu, pemilihan kedua komoditas tersebut disesuaikan dengan kebutuhan pasar dan kami sudah memiliki offtaker untuk dua komoditas itu," imbuhnya. 

Selain pembinaan dan pendampingan, petani milenial komoditas jagung mendapatkan banyak pengalaman dan pembelajaran dalam usaha tani. Mereka dilatih bagaimana membudidayakan jagung dengan benar dan merespons permasalahan yang ada selama proses budidaya. 

Dadan menuturkan, selain untuk meregenerasi petani dan mengubah wajah pertanian menjadi lebih segar, pihaknya berupaya menciptakan wirausaha baru di bidang pertanian. 

Baca Juga : 137.326 Siswa Diterima SMA/SMKN Jabar lewat jalur PPDB

"Setelah memanen hasilnya, mereka tentu mengetahui banyak hal tentang cara membudidayakan jagung hibrida dengan baik dan termotivasi untuk kembali memanen jagung secara mandiri," tuturnya. 

Salah satu petani milenial binaan Dinas TPH Jabar, Abdul, mengatakan bahwa banyak pelajaran dan pengalaman yang ia dapatkan selama membudidayakan jagung, seperti menghadapi serangan ulat grayak.

"Saya juga jadi tahu bagaimana menanam jagung dengan baik dan benar, seperti jarak tanam tidak boleh terlalu rapat. Jika terlalu rapat, itu akan berpengaruh pada hasil panen," ucapnya. 

Halaman :


Editor : JakaPermana