Positif Covid-19 di Garut Bertambah Lagi 116, 3 Meninggal

Penularan Covid-19 di Kabupaten Garut masih terus meningkat menjadi sebanyak 4.406 kasus dengan bertambahnya temuan baru positif Covid-19 sebanyak 116 kasus, Jumat (8/1/2021).

Positif Covid-19 di Garut Bertambah Lagi 116, 3 Meninggal
Ilustrasi (zaenulmukhtar)

Sedangkan sebanyak tiga pasien positif Covid-19 meninggal dunia, yaitu perempuan (KC-4220) usia 76 tahun dari Kecamatan Bayongbong, perempuan (KC-4325) usia 56 tahun dari Kecamatan Kadungora, dan perempuan (KC-4341) usia 80 tahun dari Kecamatan Kersamanah.

KC-4220 terkonfirmasi positif Covid-19 pada 7 Januari 2021, dan merupakan pasien keenam asal Kecamatan Bayongbong meninggal dunia akibat Covid-19. KC-4325 terkonfirmasi positif Covid-19 pada 8 Januari 2021, dan merupakan pasien positif Covid-19 meninggal dunia ketujuh asal Kecamatan Kadungora.

KC-4341 juga terkonfirmasi positif Covid-19 pada 8 Januari 2021. Dia tercatat sebagai pasien pertama asal Kecamatan Kersamanah meninggal dunia akibat Covid-19. Dengan begitu, ada 28 dari 42 kecamatan di Kabupaten Garut terdapat kasus kematian akibat Covid-19.

Baca Juga : 4 Pegawai Terpapar Covid-19, Kantor Inspektorat Garut Ditutup

Dilaporkan, terdapat pula penambahan pasien dinyatakan sembuh dari Covid-19. Namun jumlahnya sangat kecil dibandingkan penambahan kasus baru positif Covid-19. Pasien dinyatakan sembuh dari Covid-19 tersebut hanya mencapai sebanyak 15 orang, terdiri 12 perempuan dan tiga laki-laki, berusia antara dua tahun sampai 69 tahun.

Mereka berasal dari Kecamatan Tarogong Kidul (6 kasus), Leles (2 kasus), Cilawu (2 kasus), Sukawening (1 kasus), Karangpawitan (1 kasus), Banyuresmi (1 kasus), Tarogong Kaler (1 kasus), dan Kecamatan Cikelet (1 kasus). Total jumlah pasien dinyatakan sembuh dari Covid-19 kini menjadi sebanyak 2.547 orang.

Muksin yang juga Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut itu menambahkan, ada sebanyak 1.730 pasien positif Covid-19 masih dalam isolasi perawatan, dan dua pasien positif lainnya menjalani isolasi mandiri. (zainulmukhtar)

Halaman :


Editor : suroprapanca