Terus Tumbuh Positif, Nilai Transaksi QRIS di Jabar Capai Rp14,5 Triliun

Sejak diluncurkan pada 2021 lalu, nilai transaksi QRIS di Jabar menunjukkan pertumbuhan positif setiap tahunnya.

Terus Tumbuh Positif, Nilai Transaksi QRIS di Jabar Capai Rp14,5 Triliun
Kepala Bank Indonesia (BI) Jabar Erwin Gunawan Hutapea mengatakan, hingga Mei 2023 nilai transaksi QRIS di Jabar mencapai Rp14,5 triliun. (syamsuddin nasoetion)

INILAHKORAN, Bandung - Sejak diluncurkan pada 2021 lalu, nilai transaksi QRIS di Jabar menunjukkan pertumbuhan positif setiap tahunnya.

Kepala Bank Indonesia (BI) Jabar Erwin Gunawan Hutapea mengatakan, hingga Mei 2023 nilai transaksi QRIS di Jabar mencapai Rp14,5 triliun.

Dia merinci, nilai transaksi QRIS di Jabar berasal dari volume transaksi yang terjadi sebanyak hampir 156 juta transaksi.

Baca Juga : FOTO: Kebijakan Penyesuaian Tarif MDR QRIS

Berdasarkan data, nilai transaksi QRIS di Jabar pada 2021 terhitung sebanyak Rp3,5 triliun. Pada 2022, nilainya meroket hingga Rp12,1 triliun.

Erwin menuturkan, jumlah merchant yang menggunakan QRIS hingga kini mencapai lebih dari 5,6 juta. Jumlah tersebut menjadi yang terbanyak secara nasional yang berjumlah 26,5 juta lebih merchant pengguna layanan QRIS.

"Pertumbuhannya dari tahun ke tahun terus menunjukkan pertumbuhan yang positif. Ini memang menjadi bagian dari upaya kita untuk terus meningkatkan digitalisasi di dalam transaksi pembayaran," kata Erwin di kantor BI Jabar, Jumat 21 Juli 2023.

Baca Juga : 2035, BPS Proyeksikan Penduduk di Jabar Capai 54,4 Juta Jiwa

Meski masih terus ditingkatkan, Erwin mengaku senang karena masyarakat Jabar lebih terbuka dan cepat beradaptasi dengan digitalisasi yang sudah menjadi keniscayaan saat ini. Apalagi, dengan transaksi digital, banyak keuntungan yang didapatkan baik oleh merchant maupun oleh pembeli.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani