Warga di Dua Kecamatan Terjangkit DBD, Dinkes KBB Minta Warga Tak Lakukan Hal ini

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung Barat (KBB) meminta masyarakat untuk waspada ancaman Demam Berdarah Dengue (DBD) saat memasuki musim pancaroba akibat peralihan cuaca yang terjadi saat ini.

Warga di Dua Kecamatan Terjangkit DBD, Dinkes KBB Minta Warga Tak Lakukan Hal ini

INILAHKORAN, Ngamprah - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung Barat (KBB) meminta masyarakat untuk waspada ancaman Demam Berdarah Dengue (DBD) saat memasuki musim pancaroba akibat peralihan cuaca yang terjadi saat ini.

Pasalnya, perubahan cuaca yang terjadi menjadi penyebab meningkatnya populasi nyamuk Aedes Aegypti yang menjadi penyebab DBD.

"Masyarakat harus mewaspadai ancaman demam berdarah akibat perubahan cuaca yang terjadi di Bandung Barat," kata Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Dinas Kesehatan KBB, Nurul Rasihan kepada wartawan.  

Baca Juga : Kritisi Alun-alun Cililin Tak Kunjung Dibuka, Warga: Mubazir Gak Bisa Dinikmati

Nurul menyebut, hal itu menyusul adanya puluhan warga Bandung Barat yang berada di Kecamatan Cililin dan Kecamatan Cikalong Wetan mengalami positif DBD.

"Warga yang positif demam berdarah di Kecamatan Cililin berjumlah 61 orang, Kecamatan Cikalong Wetan 80 orang dan Kecamatan Rongga 2 orang," sebutnya.

Nurul menjelaskan, perubahan cuaca memasuki musim hujan membuat populasi nyamuk meningkat. Bahkan, dapat mengakibatkan DBD.

Baca Juga : Komitmen Tingkatkan Kualitas Kesehatan, Produk Minyak Buah Merah dari QNET Diburu Pasis Dikreg Sesko TNI

"Saat masuk musim hujan biasanya banyak kasus terjadi terutama kasus demam berdarah," jelasnya.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti