WJF 2023, Momen Perpisahan Pasangan Rindu Secara Sukacita

Perhelatan West Java Festival (WJF) 2023 yang dilaksanakan di tiga tempat, yakni Gedung Sate, Gasibu dan Stadion Siliwangi, pada 2-3 September 2023, menjadi momen Gubernur Ridwan Kamil dan Wakil Uu Ruzhanul Ulum atau dulunya ketika maju dalam kontestasi Pilgub 2018, sebagai pasangan Rindu berpisah secara sukacita dengan masyarakat Jawa Barat.

WJF 2023, Momen Perpisahan Pasangan Rindu Secara Sukacita
Perhelatan West Java Festival (WJF) 2023 yang dilaksanakan di tiga tempat, yakni Gedung Sate, Gasibu dan Stadion Siliwangi, pada 2-3 September 2023, menjadi momen Gubernur Ridwan Kamil dan Wakil Uu Ruzhanul Ulum atau dulunya ketika maju dalam kontestasi Pilgub 2018, sebagai pasangan Rindu berpisah secara sukacita dengan masyarakat Jawa Barat./Humas Pemprov Jabar

INILAHKORAN, Bandung – Perhelatan West Java Festival (WJF) 2023 yang dilaksanakan di tiga tempat, yakni Gedung Sate, Gasibu dan Stadion Siliwangi, pada 2-3 September 2023, menjadi momen Gubernur Ridwan Kamil dan Wakil Uu Ruzhanul Ulum atau dulunya ketika maju dalam kontestasi Pilgub 2018, sebagai pasangan Rindu berpisah secara sukacita dengan masyarakat Jawa Barat.

Emil mengatakan, perpisahaan ini harus dilakukan dengan gembira dan memberi kebahagiaan bagi masyarakat Jawa Barat. Sekaligus kegiatan ini juga menjadi momentum bagi organisasi perangkat daerah (OPD), untuk menyampaikan perubahan selama lima tahun terakhir kepada masyarakat.

“WJF ini adalah festival kegembiraan, kebahagiaan masyarakat. Juga menjadi ajang melaporkan apa yang kami lakukan selama lima tahun di seluruh dimensi pembangunan. Makanya semua dinas punya acara masing-masing untuk menyampaikan 555 penghargaan,” ujarnya di Gedung Sate, Kota Bandung, Minggu 3 September 2023.

Baca Juga : Gunakan Kostum Bertema Lebah, Ridwan Kamil Pamit di Karnaval West Java Festival 2023

Beragam kegiatan turut dihadirkan kata dia, mulai dari pameran, karnaval, pertunjukan musik, hingga perlombaan disajikan guna menghibur masyarkat di pekan terakhir masa kepemimpinan mereka.

“Nanti malam kumpul di Stadio Siliwangi, sambil konser akan melaporkan kepada 15 ribuan warga Jawa Barat yang hadir, apa yang jadi tanggungjawab saya. Terimakasih dan kami menghaturkan permohonan maaf,” ucapnya.

Disinggung mengenai kostum bertema lebah yang dia gunakan dalam karnaval, Emil menjelaskan dalam kegiatan seperti itu harus ada kreativitas. Meski diakuinya baru pertama kali menggunakan kostum, dia berharap dapat menyenangkan masyarakat yang hadir.

Baca Juga : Ekosistem Data Jabar Wujudkan Revolusi Manajemen dan Transparansi Data di Lingkungan Pemprov Jabar

“Karnaval harus ada tema, sehingga terjadi kreativitas yang dihadirkan. Tema serangga Jawa Barat, saya pakai lebah dan seumur-umur baru sekali.  Kalau ada lucu-lucuan, mohon maaf lahir batin,” imbuhnya. (Yuliantono)***

Halaman :


Editor : JakaPermana