Airlangga Dianggap Mengambil Langkah Tepat Usai Merekomendasikan Jaro Ade Sebagai Cabup Bogor

Langkah Airlangga Hartarto diangga[ tepat oleh Yusfitriadi dengan memilih Jaro Ade sebagai Cabup dan Pemilihan Bupati Bogor dari Partai Golkar

Airlangga Dianggap Mengambil Langkah Tepat Usai Merekomendasikan Jaro Ade Sebagai Cabup Bogor

Ia menerangkan secara elektoral, Jaro Ade memiliki modal basis elektoral yang kuat karena selama ini Jaro Ade terus membangun komunikasi dengan basis atau masyarakat akar rumput.

"Walaupun secara struktural di DPD Partai Golkar sudah tidak lagi menjadi ketua. Namun ektabilitasnya Jaro Ade lebih kuat dibandingkan ketua DPD Tingkat II Golkar Kabupaten Bogor yang menjabat saat ini," terang Kang Yus sapaan akrabnya.

Ia menjelaskan dari 3 kali hasil survei Lembaga Studi Visi Nusantara (LS Vinus) yang dilaksanakan pada tahun 2023, trendnya Jaro Ade terus meningkat, dan terakhir pada Bulan Oktober 2023 sampai di angkat 28,50 persen.

"Elaktabilitas Jaro Ade sangat jauh dengan urutan kedua Rudy Susmanto yang hanya mendapat 11,63 persen. Kenaikan elektabilitas Jaro Ade ini cukup signifikan, dibandingkan dengan hasil survei pada Bulan Agustus 2023 yanf mendapat 22 persen, walaupun tetap paling tinggi elektabilitasnya. Tentu saja masih banyak faktor yang akan menaikan dan menurunkan elektabilitas Jaro Ade tersebut,"  jelas Kang Yus.

Ia melanjutkan agar trend elektabilitasnya terus menigkat, maka beberapa hal yang harus dilakukan Jaro Ade. Pertama, melakukan branding personal. 

"Tentu saja bukan sedang membenarkan "politik pencitraan", namun branding melalui gagasan dan terobosan baru, menarik untuk terus dilakukan. Hal ini penting, agar masyarakat kabupaten Bogor terus diberikan harapan baru yang solutif atas berbagai berbagai permasalahan yang terjadi di Kabupaten Bogor. Kedua, membangun komunikasi politik yang efektif. Baik dengan seluruh level struktural Partai Golkar, maupun dengan partai politik lain untuk menjajaki kemungkinan pasangan yang akan menjadi Calon Wakil Bupati (Cawabup) Bogor terutama dengan partai politik koalisi pengusung pasangan Capres dan Cawapres di level Kabupaten Bogor," lanjutnya.

Kang Yus memaparkan Jaro Ade juga butuh komunikasi politik  kepada kelompok-kelompok strategis yang tersebar di 40 kecamatan dan 435 desa maupun kelurahan. 


Editor : Ahmad Sayuti