Azab Kubur Orang Kafir Hingga Hari Kiamat

AZAB kubur yang dirasakan penghuni kubur ada dua macam, yaitu azab kubur yang terus-menerus sampai hari kiamat dan azab kubur yang bersifat sementara.

Azab Kubur Orang Kafir Hingga Hari Kiamat
Ilustrasi/Net

" Adapun orang yang kamu lihat mulutnya ditusuk dengan besi adalah orang yang suka berdusta dan bila berkata selalu berbohong, maka dia dibawa hingga sampai ke ufuq lalu dia diperlakukan seperti itu hingga hari kiamat. Adapun orang yang kamu lihat kepalanya dipecahkan adalah seorang yang telah diajarkan Alquran oleh Allah lalu dia tidur pada suatu malam namun tidak melaksanakan Alquran pada siang harinya, lalu dia diperlakukan seperti itu hingga hari kiamat " (HR. Bukhari no. 1297).

Juga berdasarkan hadis yang diriwayatkan dari Abu Hurairah, Rasululllah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

"Ketika seorang lelaki berjalan dengan menggunakan jubahnya, dan berjalan dengan rasa sombong dengan rambutnya yang disisir, lalu ia ditelan (oleh bumi), dan ia akan tetap berguncang-guncang (di dalam perut bumi) hingga datang hari kiamat." (HR. Bukhari no. 5789).

Baca Juga : Ternyata Ada Doa Anti-Miskin dari Rasulullah, Ini Lafadz dan Artinya

Berdasarkan dalil-dalil di atas, maka orang-orang kafir tidaklah berhenti untuk diazab kubur sampai hari kiamat. Kecuali mereka akan "istirahat" (tidur sejenak atau tidak diazab) di antara dua tiupan sangkakala pada hari kiamat [1]. Hal ini berdasarkan firman Allah Taala,

"Dan ditiuplah sangkalala (yang ke dua), maka tiba-tiba mereka keluar dengan segera dari kuburnya (menuju) kepada Tuhan mereka. Mereka berkata, Aduhai celakalah kami! Siapakah yang membangkitkan kami dari tempat tidur kami (kubur)? Inilah yang dijanjikan (Tuhan) yang Maha Pemurah dan benarlah rasul-rasul(Nya)." (QS. Yasin [36]: 51-52).

Di dalam Tafsir Jalalain dijelaskan,

"Karena mereka (orang-orang kafir, pen.) tidur -di antara dua tiupan sangkakala-, (yaitu mereka) tidak diadzab." (Tafsir Jalalain, 1/584).


Editor : Bsafaat