Covid-19 di Garut Tembus 9.006 Kasus 

Diwarnai penambahan tiga pasien terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia, volume harian Covid-19 di Kabupaten Garut bertambah 25 kasus hingga total kasus positif menembus angka 9.006 kasus, Selasa (11/5/2021).

Covid-19 di Garut Tembus 9.006 Kasus 
Foto: Zainulmukhtar

INILAH, Garut - Diwarnai penambahan tiga pasien terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia, volume harian Covid-19 di Kabupaten Garut bertambah 25 kasus hingga total kasus positif menembus angka 9.006 kasus, Selasa (11/5/2021).

Persentase kematian akibat Covid-19 di Kabupaten Garut kini mencapai 4,2 persen (374 kasus) dari total kematian terpapar Covid-19 sebanyak 9.006 kasus.  

Keterangan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut disampaikan Koordinator Komunikasi Publik/Humas Muksin, dari sebanyak 25 kasus baru positif Covid-19 itu sebanyak 19 kasus di antaranya ditemukan berdasarkan hasil pemeriksaan RT PCR, dan enam kasus lainnya dari hasil pemeriksaan rapid tes antigen pada kasus kontak erat dan suspek.

Baca Juga : Yuk Rasakan Lebaran Bernuansa Ubud di Cirebon

Mereka terdiri 18 perempuan dan tujuh laki-laki, berusia 21 tahun sampai 88 tahun. Mereka berasal dari Kecamatan Bungbulang (4 orang), Cilawu (4), Tarogong Kidul (3), Garut Kota (3), Pasirwangi (2), Bayongbong (1), Cibatu (1), Cibiuk (1), Cisewu (1), Karangpawitan (1), Pameungpeuk (1), Samarang (1), Singajaya (1), dan Kecamatan Sukawening (1).
Sedangkan tiga pasien positif Covid-19 meninggal dunia yakni laki-laki (KC-5815) usia 68 tahun dari Kecamatan Banyuresmi, perempuan (KC-6809) usia 50 tahun dari Kecamatan Cilawu, dan laki-laki (KC- 8772) usia 67 tahun dari Kecamatan Bungbulang. Hal itu menjadikan angka kasus kematian akibat Covid-19 di Kabupaten Garut bertambah menjadi sebanyak 374 kasus.

Ketiga pasien sebelumnya sempat menjalani isolasi dalam perawatan rumah sakit. KC-5815 terkonfirmasi positif pada 26 Januari 2021, KC-6809 terkonfirmasi positif pada 12 Februari 2021, dan KC-8772 terkonfirmasi positif pada 1 Mei 2021.

Meninggalnya KC-5815 membuat jumlah kematian akibat Covid-19 di Kecamatan Banyuresmi bertambah menjadi 19 kasus (6,9 persen) dari total positif Covid-19 di Banyuresmi sebanyak 274 kasus. Sedangkan meninggalnya KC-6809 membuat angka kematian di Cilawu menjadi 31 kasus (5,1 persen) dari total positif Covid-19 di Cilawu sebanyak 606 kasus, dan meninggalnya KC-8772 membuat jumlah kematian akibat Covid-19 di Bungbulang menjadi sebanyak delapan kasus (6,0 persen) dari total positif Covid-19 di Bungbulang sebanyak 133 kasus.

Baca Juga : Sakit. Mobil Keluar Jalur, Masuk Jurang Pagelaran, Sopir Meninggal

Kendati persentase kematian akibat Covid-19 di Kabupaten Garut tinggi, persentase kesembuhan kasus positif Covid-19 juga terbilang cukup tinggi, mencapai 89,4 persen. Atau tepatnya sebanyak 8.053 pasien dinyatakan sembuh dari total jumlah positif Covid-19 sebanyak 9.006 kasus. Hal itu menyusul adanya penambahan sebanyak 82 pasien positif Covid-19 dinyatakan selesai pemantauan isolasinya.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani