Dokter Ditolak Sebagai Relawan Gempa Cianjur, Polisi: Itu Hoaks

Polisi akan menindaklanjuti apabila ada laporan dari masyarakat narasi SARA di media sosial pascapencabutan label gereja di tenda pengungsian korban gempa Kabupaten Cianjur. Saat ini, polisi juga tengah memantau mengenai adanya isu tersebut di media sosial.

Dokter Ditolak Sebagai Relawan Gempa Cianjur, Polisi: Itu Hoaks
antarafoto

INILAHKORAN, Bandung - Polisi akan menindaklanjuti apabila ada laporan dari masyarakat narasi SARA di media sosial pascapencabutan label gereja di tenda pengungsian korban gempa Kabupaten Cianjur. Saat ini, polisi juga tengah memantau mengenai adanya isu tersebut di media sosial.

"Kita sesuaikan juga dilapangan, jika info melalui media sosial juga akan ditindaklanjuti. Tetap kita pantau dan mitigasi info publik tersebut," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo melalui pesan singkat, Kamis (1/12/2022).

Ibrahim mengatakan, pihaknya hingga saat ini melakukan pemantauan di media sosial. Apabila ditemukan unsur tindak pidana, pihaknya akan segera melakukan tindakan.

"Demikian hal nya medsos dan akun yang mengandung unsur pidana akan kita telusuri dan proses sesuai hukum," ucap Ibrahim.

Sebelumnya diberitakan, polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap tujuh anggota ormas tersebut. Polisi juga belum menetapkan tersangka terkait kasus tersebut.

"Penetapan tersangkanya belum, nanti akan diinfokan kalau hasil pendalaman dan pengembangannya sudah selesai" katanya.

Begitu juga dengan alasan dan motif para anggota ormas tersebut melakukan pencabutan label gereja. Ibrahim belum dapat menjelaskan karena pemeriksaan masih dilakukan oleh penyelidikan.

Halaman :


Editor : JakaPermana