DPUPR Kota Bogor Ungkap Tahapan Pembangunan Jembatan Otista dari 

Pembangunan jembatan Otto Iskandardinata (Otista), Kecamatan Bogor Tengah dimulai dengan ditandai penutupan jalan di kawasan tersebut pada 1 Mei 2023.

DPUPR Kota Bogor Ungkap Tahapan Pembangunan Jembatan Otista dari 
Kepala DPUPR Kota Bogor Rena Da Frina/Rizki Mauludi

Rena menjelaskan, jembatan Otista baru nanti akan memiliki lebar total 22 meter dengan empat lajur kendaraan, pedestrian dan jalur transportasi berbasis trem.

"Lebar eksisting jembatan sekarang 15 meter terdiri dari dua lajur dengan lebar 10 meter, dan trotoar kanan kiri lebarnya 5 meter. Ketika dibangun baru nanti menjadi 22 meter," jelasnya.

Selain, pelebaran, Rena menyatakan, panjang jembatan yang melintang di atas sungai Ciliwung ini juga mengalami perubahan dari kondisi sekarang 34 meter menjadi 50 meter.

Baca Juga : Tirta Pakuan Segera Bangun TPT di Lokasi Longsor Intake Cikerteg

"Kenapa panjang jembatan mengalami perubahan?, kami dapat rekomendasi dari BBWS Ciliwung Cisadane untuk penampang sungai Ciliwung sama rata karena sekarang kondisinya mengerucut, jadi ada penambahan 15 meter. Ada tiga hal yang menjadi pertimbangan dilakukan penggantian jembatan Otista yang lama dengan baru. Pertama, jembatan Otista ini menjadi salah satu titik kemacetan dikarenakan terjadi penyempitan jalur atau bottleneck sehingga harus dilebarkan," tegasnya.

Masih kata Rena, hal kedua, revitalisasi jembatan Otista ini sudah diperhitungkan untuk mengakomodir transportasi berbasis trem, di mana membutuhkan tekanan tonase dan jembatan yang lebih besar daripada umumnya. Ketiga, kondisi jembatan saat ini ada beberapa yang memang pada dinding bawah sudah mulai retak, beton pelengkung jembatan sudah mulai terkelupas, karena memang sudah 40 tahun lebih terakhir direvitalisasi.

Baca Juga : Komisi IV DPRD Kota Bogor Bahas Rencana Induk Pariwisata Kota Bogor, Ini Hasilnya 

Halaman :


Editor : JakaPermana