Dukung NZE 2060, Bank Mandiri Luncurkan Digital Carbon Tracking

Bank Mandiri secara konsisten mendorong praktik sustainable banking untuk mendukung transisi menuju Indonesia Net Zero Emission (NZE) 2060.

Dukung NZE 2060, Bank Mandiri Luncurkan Digital Carbon Tracking
Bank Mandiri menggelar ESG Festival yang dilaksanakan secara hybrid sebagai realisasi komitmen dalam mencapai NZE Operasional di 2030, emisi pembiayaan di 2060, dan memberdayakan digipreneurship dengan mengedepankan prinsip-prinsip environment, social and governance (ESG). (istimewa)

INILAHKORAN, Bandung - Bank Mandiri secara konsisten mendorong praktik sustainable banking untuk mendukung transisi menuju Indonesia Net Zero Emission (NZE) 2060.

Untuk, itu, Bank Mandiri menggelar ESG Festival yang dilaksanakan secara hybrid sebagai realisasi komitmen dalam mencapai NZE Operasional di 2030, emisi pembiayaan di 2060, dan memberdayakan digipreneurship dengan mengedepankan prinsip-prinsip environment, social and governance (ESG).

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menyatakan, sebagai first movers on sustainable banking di Indonesia, perseroan berharap mendapatkan dukungan seluruh stakeholder untuk menjadi Indonesia’s Sustainability Champion for Better Future. 

Baca Juga : PGN dan Pertamina NRE Jajaki Kerja Sama Bisnis Rendah Karbon 

Menurutnya, dalam mengimplementasikan prinsip-prinsip ESG itu Bank Mandiri menerapkan tiga pilar utama utama. Pertama, dituangkan pada pilar sustainable operation dengan melakukan berbagai inisiatif dan produk berkelanjutan. Terkait itu, Bank Mandiri merilis Digital Carbon Tracking, jartu debit dan kartu prabayar E-Money dari bahan PVC daur ulang, cardless credit card (kartu kredit tanpa kartu fisik), juga carbon insetting melalui restorasi lahan.

Bank Mandiri juga berkolaborasi dengan perusahaan anak, Mandiri Tunas Finance dan Mandiri Utama Finance dalam menciptakan ekosistem kendaraan listrik melalui fitur EV di Livin’ Sukha dan Promosi EV di Livin’ dan Kopra hingga Agustus 2023. 

“Inisiatif ini sekaligus menjadikan Bank Mandiri sebagai bank pertama yang memiliki Digital Carbon Tracking, serta menerbitkan kartu debit dan kartu prabayar E-Money dari bahan plastik PVC daur ulang,” ujar Darmawan saat membuka Mandiri ESG Festival 2023 yang dilakukan secara hybrid di Jakarta.

Baca Juga : FOTO: West Java Industrial Meeting 2023

Melalui Digital Carbon Tracking, seluruh stakeholder nantinya dapat melihat secara real-time jumlah karbon yang dihasilkan dan emisi yang berhasil dikurangi Bank Mandiri secara operasional. Penerbitan sustainable card yang diterbitkan merupakan salah satu upaya Bank Mandiri dalam mengatasi sampah plastik yang menjadi salah satu masalah serius di Indonesia. 

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani