Dukung Pelestarian DAS Citarum, PLN Ajak Komunitas dan Stakeholder Konservasi Cikapundung River Spot    

Sungai Cikapundung adalah anak sungai DAS Citarum Hulu yang memiliki peranan penting bagi kehidupan warga Kota Bandung seperti sumber air, sumber pembangkit energi listrik serta destinasi wisata. 

Dukung Pelestarian DAS Citarum, PLN Ajak Komunitas dan Stakeholder Konservasi Cikapundung River Spot    
Salah satu tempat wisata publik yang terletak di bantaran sungai Cikapundung yakni Cikapundung River Spot. Ada banyak kehidupan yang tergerakan dan memperoleh banyak manfaat dengan keberadaan Cikapundung River Spot. (istimewa)

INILAHKORAN, Bandung - Sungai Cikapundung adalah anak sungai DAS Citarum Hulu yang memiliki peranan penting bagi kehidupan warga Kota Bandung seperti sumber air, sumber pembangkit energi listrik serta destinasi wisata. 

Salah satu tempat wisata publik yang terletak di bantaran sungai Cikapundung yakni Cikapundung River Spot. Ada banyak kehidupan yang tergerakan dan memperoleh banyak manfaat dengan keberadaan Cikapundung River Spot. 

Tidak hanya menumbuhkan wisata di Kota Bandung, namun juga mendorong perekonomian sekitarnya, seperti usaha kuliner Cikapundung. Di sisi lain, ada banyak sampah, misalnya sampah plastic yang terkirim ke sungai Cikapundung tiap harinya sehingga sangat mempengaruhi ekosistem di lokasi wisata tersebut.

Baca Juga : Safir Makki Bagikan Tips Hasilkan Foto Menarik dengan Smartphone di Workshop Jelajah Fotografi Smartphone Tanpa Batas

Sebagai wujud nyata pelestarian Daerah Aliran Sungai Citarum dan mendukung pariwisata serta perekonomian sekitar Cikapundung River Spot, PT PLN Unit Induk Distribusi UID) Jabar megadakan gerakan konservasi Cikapundung River Sspot dengan berbagai stakeholder seperti komunitas pegiat sungai cikapundung, passer, murid sekolah sekitar, Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung, Dinas DPKP, BBWS, Satgas Citarum dan Filantra.

“Bertepatan dengan Hari Lingkungan Hiduo Sedunia ini, kami ingin membangkitkan kesadaran bersama tentang pentingnya alam serta penghijauan di bumi dan langsung bertindak nyata mendukung upaya dunia memerangi sampah sesuai prinsip  ESG ( Environmental, Social & Governance),” kata Susiana Mutia, General Manager PLN UID Jabar.

Susiana menambahkan, kegiatan ini juga merupakan bagian dari program Employee Volunteer Program (EVP) dimana pegawai yang terlibat sebanyak 66 orang. Dengan antusias mereka berbaur, bersinergi dengan anggota komunitas dan stakeholder melakukan rangkaian kegiatan konversi mulai dari menanam pohon, menebar benih ikan, mencat pagar, hinga membersihkan sampah di bantaran sungat. Jumllah sampah yang terkumpul pada kegiatan tersebut mencapai 324,05 kg.

Baca Juga : DAM Bagikan Tips Berkendara Motor yang Aman untuk Anak Sekolah

Lebih lanjut, Susiana mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam kesuksesan geran konservasi tersebiut. Dia berharap event menjaga alam ini dapat berlangsung secara terus menerus, tidak berhenti disini. 

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani