Elektabilitas AMIN Naik Akibat Limpahan Suara Pendukung Ganjar-Mahfud

Peneliti Lembaga Survei Indonesia (LSI) LSI Denny JA, Adjie Alfaraby menyatakan bahwa meningkatnya elektabilitas Capres dan Cawapres, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) disebabkan limpahan suara pendukung Capres dan Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Ini yang menjadi salah satu alasan jika perbedaan antara kubu AMIN dan Ganjar-Mahfud kian menipis.

Elektabilitas AMIN Naik Akibat Limpahan Suara Pendukung Ganjar-Mahfud
Peneliti Lembaga Survei Indonesia (LSI) LSI Denny JA, Adjie Alfaraby menyatakan bahwa meningkatnya elektabilitas Capres dan Cawapres, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) disebabkan limpahan suara pendukung Capres dan Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Ini yang menjadi salah satu alasan jika perbedaan antara kubu AMIN dan Ganjar-Mahfud kian menipis./antarafoto

INILAHKORAN, Jakarta-Peneliti Lembaga Survei Indonesia (LSI) LSI Denny JA, Adjie Alfaraby menyatakan bahwa meningkatnya elektabilitas Capres dan Cawapres, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) disebabkan limpahan suara pendukung Capres dan Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Ini yang menjadi salah satu alasan jika perbedaan antara kubu AMIN dan Ganjar-Mahfud kian menipis.

“Pemilih yang pergi dari Ganjar, 40,2 persen datang ke Anies,” kata Adjie dalam paparan rilis survei LSI Denny JA bertajuk ‘90 Hari Menuju Pilpres: Yang Meroket dan Yang Terjungkal’, Jakarta, Senin (20/11/2023).

Menurutnya, perpindahan pendukung tersebut semakin membuka potensi bagi pasangan dengan nomor urut satu mendapatkan tiket maju ke putaran kedua Pilpres 2024.

Baca Juga : Firli Bahuri Segera Penuhi Panggilan Dewas KPK

Diketahui, jarak elektabilitas dari AMIN dengan Ganjar-Mahfud hanya sebesar 8,5 persen, sedangkan di dengan kubu Prabowo-Gibran terpaut cukup jauh, yaitu 20 persen.

“Para ahli strategi di kubu Anies dengan sendirinya berkepentingan dengan dukungan Ganjar-Mahfud untuk menurun, agar bisa dilampaui Anies-Muhaimin untuk mendapatkan tiket ke putaran kedua,” jelasnya.

Di samping itu, berdasarkan hasil survei ini menyebutkan bahwa pendukung AMIN saat ini mengalami penambahan segmen di bidang pemilih terpelajar, mulai dari yang berpendidikan D3 hingga Doktor.

Baca Juga : Gibran Terima Surat Cinta Setelah Balikin KTA, Isinya Masih Rahasia

Hal ini yang kemudian turut menjadi penyumbang tingkat elektabilitasnya dari 31,9 persen di bulan Oktober 2023 menjadi 45,5 persen.

Halaman :


Editor : JakaPermana