Kamus Digital Bahasa Bali Raih Penghargaan UNESCO

Aplikasi kamus digital Bahasa Bali meraih penghargaan literasi dunia yang diselenggarakan oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO), lembaga di bawah PBB yang mengurusi segala hal yang berhubungan dengan pendidikan, sains, dan kebudayaan.

Kamus Digital Bahasa Bali Raih Penghargaan UNESCO
Istimewa

INILAH Jakarta - Aplikasi kamus digital Bahasa Bali meraih penghargaan literasi dunia yang diselenggarakan oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO), lembaga di bawah PBB yang mengurusi segala hal yang berhubungan dengan pendidikan, sains, dan kebudayaan.

Penghargaan tersebut diberikan kepada organisasi di Bali yakni BASAbali, yang berupaya melestarikan Bahasa Bali melalui aplikasi kamus digital.

Atas upaya pelestarian bahasa daerah tersebut, BASABali mendapatkan The UNESCO Confucius Prize for Literacy yang diberikan di Paris, Prancis, pekan ini.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Asisten Direktur Jenderal UNESCO untuk bidang Pendidikan Stefania Giannini kepada Direktur BASABali Gde Nala Antara.

Saat menerima penghargaan, Gde Nala didampingi oleh Direktur Jenderal PAUD dan Dikmas Kemendikbud Harris Iskandar dan Dubes Wakil Delegasi Tetap RI untuk UNESCO Surya Rosa Putra.

Stefania Giannini mengatakan, pada tahun ini UNESCO merayakan Hari Aksara Internasional dengan tema Literacy and Multilingualism, sebab literasi memiliki keterkaitan dengan bahasa.

Halaman :


Editor : Bsafaat