Kawasan Puncak Bogor Tanpa Kemacetan Horor, Ini Kunci Keberhasilannya!

Arus lalu lintas kendaraan roda empat maupun roda dua di Kawasan Puncak sudah berlangsung normal, baik yang ke arah Kawasan Puncak maupun Jakarta.

Kawasan Puncak Bogor Tanpa Kemacetan Horor, Ini Kunci Keberhasilannya!
Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama/Reza Zurifwan

INILAHKORAN, Bogor-Arus lalu lintas kendaraan roda empat maupun roda dua di Kawasan Puncak sudah berlangsung normal, baik yang ke arah Kawasan Puncak maupun Jakarta.

Padahal, jumlah kendaraan roda empat maupun roda dua di Kawasan Puncak bertambah sekitar 30 persen jika dibandingkan masa liburan Hari Raya Idhul Fitri 2023 atau 1444 Hijriyah.

Keberhasilan penguraian kemacetan lalu lintas kendaraan roda empat maupun roda dua, diungkapkan Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama karena adanya personil tambahan dari Polda Jawa Barat dalam Operasi Ketupat Lodaya 2024 dan upaya-upaya lainnya seperti penerapan ganjil genap (Gage) dan rekayasa arus lalu lintas satu arah atau one way.

Baca Juga : Bima Arya Minta Tim Gabungan Konsisten Tertibkan Kawasan Kebon Kembang hingga Alun-alun Kota Bogor

"Tidak terjadinya kemacetan 'horor' pada tahun ini karena adanya personil tambahan dari Polda Jawa Barat dan juga ada beberapa upaya rekayasa lalu lintas," ungkap AKP Rizky Guntama kepada wartawan, Senin, 15 April 2024.

AKP Rizky Guntama menuturkan dalam upaya rekayasa arus lalu lintas kendaraan di Kawasan Puncak, jajarannya selalu berkordinasi dengan Polres Cianjur dan Polresta Bogor Kota.

"Setiap pelaksanaan rekayasa arus lalu lintas kendaraan baik itu Gage maupun One Way, Sat Lantas Polres Bogor selalu berkordinasi dengan Polres Cianjur, Polresta Bogor Kota dan juga Polda Jawa Barat demi berhasilnya upaya penguraian kemacetan lalu lintas," tuturnya.

Baca Juga : Anton Suratto Majukan Dede Yusuf dan Cellica di Pilgub Jawa Barat

Ia menjelaskan kepadatan atau kemacetan laulu lintas paling tinggi terjadi pada Sabtu kemarin, dan hari ini arus lalu lintas cenderung menurun jika dibandingkan hari-hari kemarin.

Halaman :


Editor : JakaPermana