Keistimewaan Malam Lailatul Qadar

"SESUNGGUHNYA Kami telah menurunkannya (Alquran) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar." (QS al-Qadr: 1-5)

Keistimewaan Malam Lailatul Qadar
Ilustrasi/Net

"SESUNGGUHNYA Kami telah menurunkannya (Alquran) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar." (QS al-Qadr: 1-5)

Surat al-Qadr adalah surat ke-97 menurut urutannya di dalam Mushaf. Ia ditempatkan sesudah surat Iqro. Para ulama alquran menyatakan bahwa ia turun jauh sesudah turunnya surat Iqra tetapi tersimpan rahasia di balik urutan tersebut sehingga antara kedua surat tadi (al-Qadr dan Iqra) ada keserasian-keserasian yang mengagumkan.

Kalau dalam surat Iqra, Nabi shallallahu alaihi wa sallam diperintahkan untuk membaca alquran, maka wajarlah jika surat sesudahnya adalah surat al-Qadr yang berbicara tentang turunnya alquran dan kemuliaan malam yang terpilih sebagai malam nuzul alquran (turunnya alquran).

Baca Juga : Kisah di Balik "Demonya" Para Istri Nabi

Syaikh al-Allamah Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah mengatakan: "Dalam surah yang mulia ini terdapat beberapa keistimewaan Lailatul Qadr sebagai berikut:

1. Allah menurunkan pada malam tersebut kitab suci alquran sebagai petunjuk bagi manusia dan kunci kebahagiaan mereka di dunia dan di akhirat.

2. Allah mengagungkannya dengan bentuk pertanyaan "Dan tahukah kamu, apa Lailatul Qadr itu?"

Baca Juga : Kisah Jabir dan Istrinya Menjamu Para Sahabat

3. Malam itu lebih baik daripada seribu bulan.

Halaman :


Editor : Bsafaat