Keterangan Istri Jadi Kunci dalam Kasus Penemuan Jasad Ayah-Anak di Koja

Kepolisian Jakarta Utara masih mendalami penyebab kematian H (50) dan anaknya A (2) yang ditemukan membusuk di Koja.

Keterangan Istri Jadi Kunci dalam Kasus Penemuan Jasad Ayah-Anak di Koja
Kepolisian Jakarta Utara masih mendalami penyebab kematian H (50) dan anaknya A (2) yang ditemukan membusuk di Koja./ilustrasi

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Jakarta Utara AKBP Iverson Manossoh kepada wartawan di Jalan Balai Rakyat V, Jakarta Utara, Selasa (1/11) mengatakan tim ahli UI tersebut akan bekerja sama dengan tim gabungan ahli hispatologi forensik, ahli toksikologi forensik, tim identifikasi, dan tim gabungan Reskrim Polres Jakarta Utara beserta Kepolisian Sektor Koja.

"Kami menyertakan Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor ) UI untuk memeriksa dan mengidentifikasi secara psikologi forensik. Semua ahli ini kami libatkan dalam penanganan Tempat Kejadian Perkara (TKP) secara terpadu agar kami maksimal dalam mengumpulkan bukti-bukti," kata Iver di Jalan Balai Rakyat V, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara.

Penyebab tewasnya bapak dan anak yang jenazahnya ditemukan di kediamannya, Jalan Balai Rakyat V Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Sabtu lalu berusaha diungkap lewat berbagai metode saintifik oleh pihak penyelidik. Pasalnya, dugaan penyebab kematian hingga kini masih belum diketahui.

Baca Juga : Relawan Projo Punya Target Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran

Tim olah TKP diketahui datang dua kali pada Selasa, pertama pada pukul 10.32 WIB dan kedua pada Selasa petang pukul 17.00 WIB

Diketahui korban Hamka Rusdi (50) merupakan seorang bapak beranak dua, pemilik usaha jenis pemberangkatan ibadah haji/umrah. Selain itu status kepemilikan rumah juga merupakan milik sendiri dan mempunyai satu unit mobil dan sepeda motor.

Toksikologi dipandang perlu untuk mengidentifikasi unsur keracunan atau penggunaan obat keras yang mungkin berhubungan dengan kematian korban.

Baca Juga : Diam-diam Kaesang Ajak Gibran Gabung ke PSI, Gimana Reaksinya?

Histopatologi forensik dapat mengungkap adanya kemungkinan korban menderita penyakit sebelum kematiannya.


Editor : JakaPermana