Kolaborasi Vaksinasi Percepat Pembentukan Herd Immunity di Jabar

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menuturkan, kolaborasi menjadi faktor penting dalam percepatan vaksinasi COVID-19. Apabila semua pihak terlibat, mulai dari pemerintah, TNI, Polri, swasta, komunitas, sampai masyarakat, kekebalan kelompok (herd immunity) di Jabar dapat terbentuk akhir 2021. 

Kolaborasi Vaksinasi Percepat Pembentukan Herd Immunity di Jabar
istimewa

INILAH, Bandung-Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menuturkan, kolaborasi menjadi faktor penting dalam percepatan vaksinasi COVID-19. Apabila semua pihak terlibat, mulai dari pemerintah, TNI, Polri, swasta, komunitas, sampai masyarakat, kekebalan kelompok (herd immunity) di Jabar dapat terbentuk akhir 2021. 

"Yang pertama bahwa kecepatan (vaksinasi) sekarang akan berakhir di 2027. Tapi, jika dikeroyok bersama-sama, maka tahun ini akan selesai," kata Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil dalam Rakor Percepatan Vaksinasi Provinsi Jabar via konferensi video dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa (27/7/2021). 

Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar sudah menyusun strategi percepatan vaksinasi COVID-19. Ada lima strategi yang sudah dibuat secara komprehensif dan penuh perhitungan. Strategi itu diharapkan dapat mempercepat pembentukan herd immunity

Baca Juga : Gelar Sentra Vaksinasi BPBD, Hipmi Jabar-Asosiasi Pengusaha Sasar 56.000 Peserta

Adapun kelima strategi percepatan vaksinasi COVID-19 di Jabar, yaitu Pos Vaksin (rumah sakit, puskesmas, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan), home service, jemput bola ke area publik, drive thru, dan sentra vaksin. 

Kang Emil juga meminta sekolah-sekolah di Jabar, mulai dari SD, SMP, dan SMA, serta pesantren, dijadikan sentra vaksinasi COVID-19. Kemudian, mobil vaksinasi pun harus disiapkan untuk memperluas cakupan vaksinasi COVID-19. 

"Tolong semangati puskesmas-puskesmas untuk melakukan vaksinasi. Kemudian, semua tempat dimanfaatkan. Tidak hanya SMA, tetapi juga SD, SMP, dan pesantren yang memadai (untuk pelaksanaan vaksinasi) bisa didata," ucapnya. 

Baca Juga : Fix, Sudah Tak Ada TIpe Samsung Galaxy Note Tahun Ini

Satgas Penanganan COVID-19 Jabar mencatat ada 15.037 sekolah yang dapat dijadikan sebagai tempat pelaksanaan vaksinasi COVID-19. Selain itu, pelaksanaan vaksinasi dapat dilakukan di 627 kecamatan. 

Halaman :


Editor : JakaPermana