Legislator Jabar: Desa Harus Jadi Prioritas Vaksinasi Covid-19

Anggota Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyatakan desa harus menjadi prioritas vaksinasi COVID-19 karena ada sebuah desa di Kabupaten Indramayu yang hanya mampu memberikan layanan vaksin kepada 150 orang padahal jumlah warga di sana mencapai 8 ribu jiwa.

Legislator Jabar: Desa Harus Jadi Prioritas Vaksinasi Covid-19
antarafoto

INILAH, Bandung- Anggota Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyatakan desa harus menjadi prioritas vaksinasi COVID-19 karena ada sebuah desa di Kabupaten Indramayu yang hanya mampu memberikan layanan vaksin kepada 150 orang padahal jumlah warga di sana mencapai 8 ribu jiwa.

"Kami mendorong Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat agar kebutuhan vaksin di tingkat desa diprioritaskan. Seperti yang dialami di Desa Cangkingan, Kecamatan Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu. Di sana hanya mampu memberikan vaksin kepada warganya sejumlah 150 orang dari 8.000 penduduk di desa tersebut," kata anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Sidkon Djampi, di Bandung, Kamis.

Sidkon mengatakan, kesigapan pemerintah desa terhadap penanganan COVID-19, mulai dari penelusuran warga yang terpapar, pendampingan, hingga pelayanan masyarakat harus dilakukan bersama satgas setempat.

Baca Juga : Ridwan Kamil Dinilai Berpikir Cepat Alihkan Anggaran Infrastruktur Untuk Covid-19

"Jadi inilah yang seharusnya dilakukan dalam satuan tingkat desa, cekatan dalam mendukung pemerintah untuk menanggulangi masalah COVID-19 ini," ujar Sidkon.

Selain itu, lanjut Sidkon, prioritas saat ini adalah pemerataan vaksinasi massal karena setidaknya vaksinasi tersebut dapat menekan penyebaran COVID-19 sehingga diharapkan penanganan pandemi dapat segera teratasi.

"Kami harus bersama-sama mencarikan solusi untuk mempercepat penanganan Covid ini demi mewujudkan Jabar Juara Lahir Batin," kata dia.

Baca Juga : Kolaborasi Jabar-Danone Indonesia Tangani Stunting di Tengah Pandemi

Sementara itu, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Yuningsih mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten Cirebon yang telah memfasilitasi tempat isolasi mandiri (isoman) bagi masyarakat pedesaan yang bersumber dari dana desa.

Halaman :


Editor : Bsafaat