Nahas Sriwijaya Air SJ-182, Permintaan Maaf Kapten Afwan

Pilot pesawat Sriwijaya Air, Kapten Afwan, tergesa-gesa berangkat pada hari dia bertugas menerbangkan pesawat dengan nomor register PK-CLC SJ 182.

Nahas Sriwijaya Air SJ-182, Permintaan Maaf Kapten Afwan
Ilustrasi (antara)

INILAH, Jakarta - Pilot pesawat Sriwijaya Air, Kapten Afwan, tergesa-gesa berangkat pada hari dia bertugas menerbangkan pesawat dengan nomor register PK-CLC SJ 182.

Pesawat tersebut dilaporkan hilang kontak pada Sabtu (9/1) siang dalam penerbangan dari Jakarta menuju Pontianak dan diperkirakan jatuh di wilayah perairan Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki.

"Semalam istrinya cerita bahwa ini adalah kali pertama dalam 15 tahun, Da Aan pergi tergesa gesa dan tanpa ada disetrika bajunya," kata keponakan Kapten Afwan, Muhammad Akbar, saat dihubungi dari Jakarta, Ahad.

Baca Juga : Ditpolairud Kerahkan 8 Kapal dan4 Heli Bantu Pencarian Pesawat

"Sebelum berangkat juga ada ucapan permintaan maaf," ia menambahkan.

Tidak seperti biasanya, Akbar menuturkan, begitu tiba di bandara pada sabtu (9/1) Kapten Afwan langsung melakukan panggilan video kepada anak-anaknya.

"Biasanya, setiap kali mendarat Da Aan selalu menelepon istrinya. Namun kali ini tidak, hingga waktu landing (mendarat) tiba ternyata tidak ada kabar dari Da Aan hingga sekarang," kata Akbar tentang pamannya.

Baca Juga : KPK Tangkap Ferdy Yuman karena Halangi Penyidikan Kasus Suap Nurhadi

Menurut Akbar, yang terakhir bertemu dengan Kapten Afwan setahun lalu dalam pertemuan keluarga di Bumi Cibinong Endah, pamannya orang yang dermawan dan religius.

Halaman :


Editor : suroprapanca