Pemprov Jabar Serius Realisasikan Produksi 11 Juta Ton Gabah Kering Giling

Pemprov Jabar serius realisasikan produksi 11 juta ton gabah kering giling (GKG), guna mewujudkan swasembada pangan pada tahun ini.

Pemprov Jabar Serius Realisasikan Produksi 11 Juta Ton Gabah Kering Giling
Sejumlah persoalan sudah berhasil dipetakan dan dibenahi, melalui Rapat Ketahanan Pangan dan Produktivitas Pertanjan di Aula Barat Gedung Sate, Kamis 18 April 2024 dengan melibatkan Kementerian Pertanian (Kementan). (yuliantono)

INILAHKORAN, Bandung - Pemprov Jabar serius realisasikan produksi 11 juta ton gabah kering giling (GKG), guna mewujudkan swasembada pangan pada tahun ini.

Sejumlah persoalan sudah berhasil dipetakan dan dibenahi, melalui Rapat Ketahanan Pangan dan Produktivitas Pertanjan di Aula Barat Gedung Sate, Kamis 18 April 2024 dengan melibatkan Kementerian Pertanian (Kementan).

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin mengatakan, perbaikan tata kelola dan niaga menjadi hal krusial agar tidak ada lagi kelangkaan beras di tengah masyarakat, khususnya di wilayah Jawa Barat yang berstatus salah satu lumbung padi nasional.

Baca Juga : Pemprov Jabar Harap Arus Balik Lebaran Berakhir Pekan Ini

"Jadi beberapa waktu kemarin kan sempat ada beras naik harga dan susah di berapa ritel. Nah itu kami pikir Jawa Barat sebagai lumbung padi kedua itu, kami berharap tahun ini kami perbaiki semuanya termasuk tata kelola, tata niaganya," ujarnya.

Penataan pun meliputi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak di sektor pangan dan cadangan pangan.

Bey Machmudin optimistis target swasembada pangan bisa terealisasi, seiring komitmen yang terjalin dari semua bupati dan walikota di Jawa Barat.

Baca Juga : Herman Suryatman Imbau Dinkes dan Faskes Tetap Waspada DBD

Semua pihak sudah mengetahui beberapa tantangan yang harus dihadapi. Di antaranya adalah keberadaan sejumlah Irigasi yang rusak, kemudian ketersediaan pupuk hingga benih.

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani