Rendang Payakumbuh Akan Ambil Bagian di Indonesia Spice of The World

Menparekraf Sandiaga Uno mengungkapkan bahwa rendang (randang) dari Kota Payakumbuh, Sumatera Barat akan ikut ambil bagian dalam program Indonesia Spicy of The World.

Rendang Payakumbuh Akan Ambil Bagian di Indonesia Spice of The World
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno. (antara)

"Nanti akan diberikan subsidi pengiriman paket oleh Garuda. Agar rendang produksi UMKM kita ini bisa mendunia," katanya.

Hadir pada kesempatan itu Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz, Wakil Bupati Limapuluh Kota Rizki Kurniawan Nakasri, Ketua DPRD Kota Payakumbuh Hamdi Agus, Dandim 0306/50 Kota Letkol Kav. Ferry S Lahe, Kapolres Payakumbuh AKBP Alex Prawira dan Kajari Payakumbuh Suwarsono.

Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi mengatakan keberadaan Sentra IKM Randang Kota Payakumbuh berawal dari adanya kesulitan pelaku UMKM di Payakumbuh dalam menjual dagangan mereka.

Baca Juga : Jubir Presiden: IKN Strategi Pulihkan Ekonomi dari Covid-19

"Karena tidak adanya standar produk saat itu, apalagi banyak sertifikat yang harus dipersiapkan mulai dari label halal, BPOM, ijin edar, hingga ISO. Bersyukurnya kami, Kementerian Perindustrian menyambut pemikiran ini dan akhirnya dapur bersama-sama ini bisa dibuat," ujarnya.

Pada awalnya terdapat 22 UMKM Randang se Payakumbuh yang difasilitasi, dan berangsur hingga saat ini juga anggotanya sebagian kecil juga berasal dari Kabupaten Limapuluh Kota.

Kehadiran Sentra IKM Rendang berdampak besar kepada standar produk UMKM Rendang Payakumbuh mulai dari pengolahan, packaging, dan pemasaran. Sebab semua diajarkan di sentra ini agar bisa diterima di pasar nasional dan internasional.

"Bila saja tak ada Pandemi Covid-19 ini, jemaah haji sudah mengorder 480 ton rendang, tapi akhirnya kita pending sampai saat ini. Sementara dengan peralatan yang sudah berstandar Nasional di Sentra IKM Rendang kita bisa memproduksi banyak," katanya. (antara)


Editor : suroprapanca